Reporter: Annisa Fadila | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyebaran virus corona (Covid-19) yang semakin meluas membuat beberapa sektor ikut terdampak, tak terkecuali pada industri asuransi. PT Sompo insurance Indonesia (SII) mengakui, merebaknya virus tersebut menjadikan antusiasme masyarakat kerap menurun, terutama pada bisnis asuransi perjalanan.
Chief Sales Officer Sompo Insurance Yolanda Widjaja mengatakan, guna menyiasati lesunya bisnis asuransi perjalanan, perusahaan telah menetapkan kebijakan open date, dimana nasabah dapat melakukan perubahan terhadap jadwal perjalanan hingga enam bulan ke depan. Sehingga, nantinya perlindungan asuransi perjalanan turut bisa dinikmati oleh nasabah.
Baca Juga: Sompo Insurane kembali ambil bagian dalam Astindo Travel Fair 2020
“Selain itu pada jalur pemasaran digital juga terlihat stabil dan cenderung meningkat, ini bisa jadi dikarenakan kebijakan kerja dari rumah yang berkembang baru-baru ini,” Jelasnya kepada Kontan.co.id (19/3).
Asal tahu saja, sebelumnya Sompo Insurance targetkan pada tahun 2020 dapat memperkuat segmen bisnis retail, namun meski wabah corona belum berlalu pihaknya menyatakan perkembangan bisnis dinilai cukup baik serta disambut positif oleh pihak retail.
“Jalur pemasaran bisnis retail terbagi menjadi tiga, yaitu terdapat penjualan secara konvensional atau tatap muka, melalui telemarketing dan digital,” tambahnya.
Hingga awal tahun 2020 perkembangan pemasaran bisnis retail cukup stabil sehingga pada ketiga jalur pemasaran tersebut nantinya diharapkan dapat melampaui target perusahaan.
Baca Juga: Sompo Insurance kembali berpartisipasi dalam CIMB Niaga Xtra Xpo 2020
“Target kita masih sama seperti sebelumnya, sehingga perusahaan optimistis untuk bisa mencapai target tersebut,” papar Yolanda.
Yolanda menegaskan, guna mendukung target tersebut pihaknya turut menggandeng 500 mitra bisnis yang berkolaborasi bersama Sompo Insurance.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News