Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) atau Adira Finance tercatat memiliki surat utang alias obligasi yang bakal jatuh tempo dengan jumlah Rp 3,1 triliun pada tahun 2024. Namun perusahaan bertekad untuk membayar kewajiban tersebut sekaligus dengan bunganya.
“Perusahaan berencana untuk melunasi pokok obligasi beserta bunganya pada tanggal jatuh tempo dengan menggunakan kas internal perusahaan,” ujar Chief Financial Officer Adira Finance, Sylvanus Gani Mandrofa kepada Kontan.co.id, Kamis (14/12).
Baca Juga: Adira Finance Hadir di GIIAS 2023 Bandung,Komitmen Majukan Industri Otomotif di Jabar
Gani menjelaskan, setiap tahunnya Adira Finance memang rutin menerbitkan obligasi. Di tahun depan, pihaknya juga berencana menerbitkan kembali obligasi tersebut.
“Pada tahun-tahun sebelumnya perusahaan biasanya menerbitkan obligasi dua kali dalam satu tahun. (Penerbitan obligasi tahun 2024) kisaran Rp 3 triliun sampai Rp 5 triliun,” jelasnya.
Gani mengungkapkan, selain mengandalkan pinjaman eksternal seperti penerbitan obligasi dan sukuk, Adira Finance memiliki pembiayaan bersama (joint financing) dari perusahaan induk yakni Bank Danamon.
“Serta penerimaan pinjaman dari bank sebagai bagian dari strategi diversifikasi pendanaan Adira Finance untuk mendapatkan pendanaan yang lebih kompetitif,” ungkapnya.
Baca Juga: Kolaborasi Danamon & Adira Finance Dalam Pengembangan Kawasan Mangrove Tanjung Piayu
Menilik data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), ADMF punya enam macam obligasi yang jatuh tempo tahun depan dengan total Rp 3,1 triliun, di antaranya:
Pertama, Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap IV Tahun 2019 Seri C sebesar Rp 328 miliar pada 23 Januari 2024. Kedua, Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap V Tahun 2019 Seri C Rp 607,75 miliar di 16 April 2024.
Ketiga, Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap VI Tahun 2019 Seri C pada 4 Oktober 2024 sebesar Rp 190 miliar. Keempat, Obligasi Berkelanjutan V Adira Finance Tahap II Tahun 2021 Seri B sebesar Rp 741 miliar di 23 Juli 2024.
Kelima, Obligasi Berkelanjutan VI Adira Finance Tahap I Tahun 2023 Seri A senilai Rp 405 miliar pada 17 Juli 2024. Dan Keenam, Obligasi Berkelanjutan VI Adira Finance Tahap II Tahun 2023 Seri A sebesar Rp 834,39 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News