kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   24.000   1,27%
  • USD/IDR 16.326   31,00   0,19%
  • IDX 7.891   -53,11   -0,67%
  • KOMPAS100 1.111   -9,64   -0,86%
  • LQ45 829   2,03   0,24%
  • ISSI 266   -2,45   -0,91%
  • IDX30 429   0,72   0,17%
  • IDXHIDIV20 496   2,85   0,58%
  • IDX80 125   0,16   0,13%
  • IDXV30 131   0,34   0,26%
  • IDXQ30 139   0,61   0,44%

Allianz tawarkan pinjaman investasi ala syariah


Selasa, 07 Juni 2016 / 16:45 WIB
Allianz tawarkan pinjaman investasi ala syariah


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Allianz Indonesia melalui Yayasan Allianz Peduli menawarkan program Trust Network Finance (TNF). Ini adalah proyek pemberdayaan ekonomi mikro lewat pinjaman investasi. Adapun proyek ini memberikan pinjaman investasi lewat prinsip syariah.

Direktur Utama Allianz Life Indonesia Joachim Wessling mengatakan, program ini dikemas dalam bentuk investasi atas dasar asas kepercayaan dengan akad qardh. "Kami memberikan investasi yang sederhana dan ringan, apabila mereka bisa mengelola untuk dapat mengembalikan dana investasi tersebut dengan pembagian sukarela, maka kami dapat mempercayai mereka," katanya, Selasa (7/6).

Wirausahawan yang tertarik mengikuti program tersebut harus lolos seleksi untuk bisa mendapat bantuan modal yang besarnya berkisar Rp 1 juta sampai Rp 2 juta. Selain bantuan modal, juga ada pendampingan untuk mengembangkan bisnis dari wirausahawan yang terpilih.

Nantinya, pinjaman investasi yang diberikan Allianz akan dikembalikan dalam bentuk profit sharing yang sejalan dengan prinsip syariah. Lalu sejalan dengan transformasi Allianz yang mengarah pada optimalsasi digital, seluruh transaksi finansial dalam program ini pun dilakukan secara digital lewat telepon genggam ataupun smartphone.

Nah, di tahun pertama berjalan, Allianz menargetkan bisa membiayai 100 orang pengusaha mikro. Jika rata-rata tiap pengusaha diberikan Rp 2 juta, maka total pembiayaan yang bisa mengalir mencapai Rp 200 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×