Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - Perusahaan teknologi finansial pinjam meminjam PT Amartha Mikro Fitek berhasil menjadi pemenang Sankalp Southeast Asia Award 2017 di pagelaran Sankalp Southeast Asia Summit di Hotel Bidakara Jakarta. Amartha telah menyisihkan lebih dari 200 perusahaan berdampak sosial dari seluruh negara di Asia Tenggara.
“Membentuk pasar untuk membangun masyarakat yang adil menjadi inti dari gelaran summit ini. Ke depannya masyarakat akan sangat bergantung pada inovasi dan kewiraswastaan," kata Investasi Senior Aavishkaar untuk Indonesia, Adi Sudewa yang juga sebagai mitra utama pendanaan summit ini, dalam rilis resmi, Rabu (27/9).
Dalam hal ini, model bisnis Amartha telah membuktikan bahwa dengan teknologi, masyarakat di pedesaan yang tidak terjangkau layanan keuangan pun bisa mendapatkan kesempatan yang sama untuk memperoleh pendanaan terjangkau, adil, dan aman dari para pendana urban (investor) melalui platform peer to peer lending amartha.com.
Saat ini Amartha telah berhasil menjangkau lebih dari 43.000 mitra usaha mikro perempuan di lebih dari 500 desa di Indonesia. Rata-rata mereka berhasil meningkatkan pendapatan keluarga hingga 41% per tahun melalui pendanaan sektor produktif dan pendampingan yang dilakukan oleh Amartha.
“Sankalp Southeast Asia Summit 2017 mempertemukan para pemangku kepentingan, pelaku bisnis, lembaga nirlaba, lembaga internasional serta pemimpin individual yang memiliki semangat untuk menciptakan pembangunan yang inklusif dan adil”, ungkap Aria Widyanto selaku Vice President Amartha.
Pada Sankalp Southeast Asia Award tahun ini, empat perusahaan dari Indonesia berhasil maju sebagai finalis 10 besar yaitu Amartha (inklusi keuangan), WeCare.id (kesehatan), Evo Ware (kelautan) dan iGrow (pertanian).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News