kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Andalkan korporat, premi bruto Tugu Insurance tembus Rp 3,7 triliun per Juni 2019


Selasa, 24 September 2019 / 08:00 WIB
Andalkan korporat, premi bruto Tugu Insurance tembus Rp 3,7 triliun per Juni 2019
ILUSTRASI. Tugu Insurance - kontan seremonia online


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) kantongi premi bruto sebesar Rp 3,70 triliun per Juni 2019, atau meningkat 48,59% yoy dibandingkan Juni tahun lalu yakni Rp 2,49 triliun.

Presiden Direktur Tugu Insurance Indra Baruna mengungkapkan, realisasi premi tersebut masih didominasi oleh segmen korporat. Diketahui, saat ini asuransi umum ini telah menggandeng 500 korporat untuk diajak kerja sama.

Baca Juga: Tugu Insurance catatkan laba Rp 238,15 miliar di semester I-2019

“Kontribusi korporat masih besar, karena untuk segmen ritel baru berjalan dua tahun. Pada tahun ini kami menargetkan porsi premi ritel bisa mencapai 11%,” kata Indra, Jumat (20/9) lalu.

Meski mengandalkan korporat, tapi perusahaan tidak mau terlalu fokus pada satu korporat besar karena bisa berpotensi concentration risk, atau risiko pemberian proteksi dan klaim yang terkonsentrasi pada satu entitas. Maka itu ia memilih menggarap lebih banyak perusahaan.

Ada tiga produk asuransi yang menyumbang premi besar bagi Tugu Insurance. Mulai dari asuransi pengangkutan (marine cargo), asuransi properti dan asuransi rekayasa (engineering).

Baca Juga: Berkat proyek Pertamina, Tugu Insurance yakin bisnis asuransi energi makin berenergi

Merujuk laporan keuangan konsolidasi, emiten berkode saham TUGU ini mengantongi laba bersih Rp 238,15 miliar pada paruh pertama 2019. Padahal periode yang saham tahun lalu, sempat merugi Rp 7,8 miliar.

Kenaikan laba juga dibarengi jumlah aset. Bayangkan saja, aset perusahaan meningkat 13,71% menjadi Rp 19,82 triliun. Tentunya ini naik signifikan dari tahun lalu yang baru di posisi Rp 17,43 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×