Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Bank Panin juga tak luput dari imbas perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional. Ini terlihat dari perolehan laba bersih Bank Panin yang cuma tumbuh 0,28% secara year on year (yoy) pada April 2015.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per April 2015, perolehan laba bersih Bank Panin mencapai Rp 708,26 miliar. Jumlah ini menunjukkan pertumbuhan yang minim hanya 0,28% secara yoy. Capaian ini sedikit membaik dibanding April 2014. Kala itu, laba bersih yang diperoleh hanya mencapai Rp 706,28 miliar atau justru turun 0,92% secara yoy dibanding April 2013 yang mencapai Rp 712,84 miliar.
Sementara, jumlah kredit yang disalurkan Bank Panin pada April 2015 hanya mencapai Rp 110,99 triliun atau hanya tumbuh 7,62% secara yoy. Jumlah ini menunjukkan perlambatan dibanding April 2014. Kala itu jumlah kredit yang disalurkan mencapai Rp 103,78 triliun atau tumbuh 10,16% secara yoy dibanding April 2013 yang mencapai Rp 94,20 triliun.
Sejak Rabu (1/7), KONTAN telah mencoba menghubungi Muhammad Herwidayatmo, Direktur Utama Bank Panin untuk meminta konfirmasi. Namun hingga kini Kamis, (2/7), belum juga ada tanggapan yang diperoleh KONTAN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News