kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Asabri potensi genggam 60% saham Bank Yudha Bhakti


Minggu, 31 Juli 2016 / 23:04 WIB
Asabri potensi genggam 60% saham Bank Yudha Bhakti


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia alias Asabri menargetkan bisa menjadi pemegang saham mayoritas di PT Bank Yudha Bhakti Tbk. Nantinya Badan Usaha Milik Negara ini menginginkan untuk menguasai sebesar 60% saham bank berkode BBYB.

Sebagai gambaran, sampai Juni 2016, tercatat PT Asabri menguasai sebesar 19,9% saham Bank Yudha Bhakti, sedangkan untuk posisi saham mayoritas masih dikuasai oleh PT Gozco Capital sebesar 41,89%.

Direktur Keuangan dan Investasi Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata (Asabri) Hari Setianto mengatakan terkait dengan penambahan saham di Bank Yudha Bhakti ini masih menunggu persetujuan Kementerian BUMN.

“Diharapkan dengan penambahan saham ini, nantinya akan mendukung stakeholder dari Asabri dan sejalan dengan misi Asabri untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit,” ujar Hari, Kamis, (28/7) lalu.

Hari mengatakan, dengan penambahan saham di Bank Yudha Bhakti ini diharapkan bisa memberikan pelayanan prima kepada peserta Asabri.

Komisaris Pengendali Bank Yudha Bhakti Tjandra Mindharta Gozali mengatakan, memang PT Asabri berencana untuk menambah saham sampai menjadi mayoritas. “Mereka mau beli saham (kami), kalau nanti saham (Gozco) tinggal 5% (kami rasa) tidak apa,” ujar Tjandra Gozali menjawab pertanyaan KONTAN.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×