kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

Asosiasi girang OJK turunkan DP Kendaraan


Senin, 06 Juli 2015 / 05:54 WIB
Asosiasi girang OJK turunkan DP Kendaraan


Reporter: Dina Farisah | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) menyambut positif kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait penurunan uang muka kendaraan. Hal ini akan menggairahkan kembali industri pembiayaan yang terkena imbas atas perlambatan ekonomi.

Efrinal Sinaga, Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia menilai, regulasi ini merupakan bukti bahwa regulator (OJK) memiliki komitmen penuh untuk membesarkan industri pembiayaan dan otomatis juga industri asuransi di tengah melambatnya pertumbuhan ekonomi dan perlambatan pertumbuhan pembiayaan.

"Konsep ketentuan OJK ini diberlakukan melalui risk based approach dan mekanisme reward and punishment bagi perusahaan pembiayaan yang memiliki kredit macet (NPF) di bawah dan atau di atas 5%," jelas Efrinal kepada KONTAN, Minggu (5/7).

Menurutnya, perbedaan terhadap uang muka melalui pembiayaan syariah juga merupakan support dari OJK untuk menumbuhkembangkan industri pembiayaan syariah dan juga asuransi syariah. Kebijakan ini akan lebih efektif jika disesuaikan juga dengan Peraturan Bank Indonesia nomor 17 tentang penerapan uang muka KPR dan kendaraan bermotor.

"Dengan demikian agar fasilitas joint financing (JF) dapat dimaksimalkan use facility-nya," imbuh Efrinal.

Seperti di ketahui, OJK menurunkan uang muka kendaraan roda dua dan roda empat bervariasi antara 5% hingga 10% dari sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×