Reporter: Nadya Zahira | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Astra Financial tengah menyiapkan acara Indonesia International Auto Show (GIIAS) Surabaya 2024 di Grand City Convex yang akan berlangsung pada 28 Agustus hingga 1 September 2024. Astra Financial menargetkan nilai transaksi sebesar Rp 400 miliar untuk kegiatan ini.
Sebelumnya, pada GIIAS Tangerang 2024 yang dilaksanakan pada 18-28 Juli lalu, Astra Financial mencatatkan nilai transaksi senilai Rp 2,53 triliun atau mengalami peningkatan sebesar 4,80% dibanding tahun sebelumnya dengan jumlah SPK sebanyak 6.210 SPK.
Project Director Astra Financial GIIAS 2024, Tan Chian Hok mengatakan, alasan pihaknya ikut dalam acara GIIAS di Surabaya karena mengingat Jawa Timur merupakan provinsi dengan potensi dan pasar yang besar bagi industri otomotif.
Baca Juga: Astra Financial Cetak Laba Bersih Rp 4,1 Triliun pada Semester I-2024
"Selain itu, Astra Financial juga berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi industri Gaikindo, agen pemegang merek, pelaku industri otomotif, dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia," kata dia dalam keterangan resmi, Rabu (21/8).
Tan Chian mengatakan bahwa dalam acara tersebut, Astra Financial mengusung tema Visioning Beyond, pihaknya hadir bersama 10 unit bisnisnya. Mulai dari layanan pembiayaan kendaraan roda empat termasuk kendaraan hybrid dan listrik (HEV & EV) oleh Astra Credit Companies (ACC) & Toyota Astra Financial Services (TAF), serta layanan pembiayaan kendaraan roda dua Honda oleh FIFGROUP.
Dia menambahkan, bahwa layanan asuransi juga hadir lewat Garda Oto dari Asuransi Astra dan asuransi jiwa Astra Life, Electronic Money hadir lewat layanan AstraPay dan Fintech melalui Maucash. Adapun Wealth tech app hadir melalui layanan Moxa, layanan pencarian mobil secara digital hadir SEVA serta ikut serta juga layanan perbankan digital dari Bank Jasa Jakarta yaitu, Bank Saqu.
"Di tahun ini, Astra Financial juga kembali bekerja sama dengan OLXMobbi sebagai Astra Financial Trade-in Partner," imbuhnya.
Di sisi lain, Direktur Astra sekaligus Director-in-Charge Astra Financial, Suparno Djasmin, menyampaikan bahwa perusahaan berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 4,1 triliun pada semester I-2024. Nilai ini meningkat 8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yang mencapai Rp 3,8 triliun.
Suparno menjelaskan bahwa peningkatan laba ini didukung oleh kinerja yang membaik di sektor pembiayaan. Meskipun kondisi ekonomi pada 6 bulan pertama tahun ini sangat dinamis dan persaingan semakin ketat.
"Astra Financial tetap berupaya memberikan nilai tambah kepada pelanggan dengan mengedepankan pelayanan one-stop-solution," ujarnya.
Baca Juga: Bali, Kota ke-2 Tujuan FIFGROUP Jelajah Kota 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News