kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.222.000   31.000   1,41%
  • USD/IDR 16.704   0,00   0,00%
  • IDX 8.123   23,91   0,30%
  • KOMPAS100 1.123   -0,15   -0,01%
  • LQ45 802   -0,17   -0,02%
  • ISSI 282   -0,15   -0,05%
  • IDX30 421   -0,29   -0,07%
  • IDXHIDIV20 479   -0,99   -0,21%
  • IDX80 124   0,62   0,50%
  • IDXV30 134   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 132   -0,41   -0,31%

Aswata Belum Sepenuhnya Beralih ke Sistem Digital Dalam Menjalankan Bisnis


Senin, 18 September 2023 / 18:31 WIB
Aswata Belum Sepenuhnya Beralih ke Sistem Digital Dalam Menjalankan Bisnis
ILUSTRASI. Layanan nasabah Aswata. PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) belum sepenuhnya beralih ke sistem digital dalam menjalankan bisnis. Adapun tenaga pemasar masih memegang peranan penting


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) belum sepenuhnya beralih ke sistem digital dalam menjalankan bisnis. Adapun tenaga pemasar masih memegang peranan penting bagi perusahaan asuransi tersebut.

Terkait hal itu, Presiden Direktur Aswata Christian Wanandi menerangkan sejauh ini bisnis melalui online sudah berjalan, tetapi dari segi premi masih kecil.

Meskipun demikian, dia tak memungkiri bisnis melalui digital akan jauh lebih efektif dibandingkan dengan konvensional.

"Sebenarnya untuk tenaga pemasar, tentunya online lebih efektif. Akan tetapi, setiap produk dan pasar bisa berbeda-beda," ucapnya kepada Kontan.co.id, Senin (18/9).

Baca Juga: Asuransi Bintang (ASBI) Masih Andalkan Tenaga Pemasar untuk Pasarkan Produk

Christian menambahkan sampai saat ini Aswata memiliki tenaga marketing sekitar 450 orang dan tersebar di seluruh Indonesia.

Sementara itu, Christian menyampaikan premi bruto Aswata hingga Juli 2023 mencapai Rp 1,27 triliun. Dia menyebut pencapaian itu tumbuh 10%, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×