kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.693.000   3.000   0,18%
  • USD/IDR 16.353   -14,00   -0,09%
  • IDX 6.605   -30,51   -0,46%
  • KOMPAS100 954   -9,08   -0,94%
  • LQ45 743   -7,18   -0,96%
  • ISSI 206   0,28   0,13%
  • IDX30 386   -4,35   -1,11%
  • IDXHIDIV20 464   -6,01   -1,28%
  • IDX80 108   -1,12   -1,02%
  • IDXV30 112   -1,03   -0,91%
  • IDXQ30 126   -1,62   -1,26%

AXA Mandiri Sedang Mempersiapkan Pemisahan Unit Usaha Syariah


Senin, 10 Maret 2025 / 05:22 WIB
AXA Mandiri Sedang Mempersiapkan Pemisahan Unit Usaha Syariah
ILUSTRASI. AXA Mandiri sedang mempersiapkan proses pemisahan UUS dan akan mengikuti jadwal yang telah ditentukan OJK, paling lambat 2026


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) memastikan akan melakukan pemisahan atau spin off Unit Usaha Syariah (UUS).

Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo Kusuma mengatakan hal itu dilakukan sebagai bentuk kepatuhan perusahaan terhadap regulasi yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Namun, Handojo tak membeberkan secara jelas waktu pemisahan UUS perusahaan. Dia bilang, AXA Mandiri saat ini sedang mempersiapkan proses pemisahan UUS dan akan mengikuti jadwal yang telah ditentukan oleh OJK paling lambat pada 2026. 

"Kami sedang mempersiapkan dan mengikuti tahun yang ditentukan oleh OJK, yaitu 2026," ujarnya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (7/3).

Baca Juga: AXA Mandiri Bayar Klaim Rp 6,6 Triliun hingga Kuartal III-2024

Lebih lanjut, Handojo bilang, AXA Mandiri akan terus mengembangkan dan mencari peluang-peluang di pasar syariah ke depannya. Oleh karena itu, dia bilang pihaknya akan terus mempersiapkan segala hal termasuk dari sisi infrastruktur untuk memasuki pasar syariah secara optimal.

Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono menerangkan, ada 41 perusahaan asuransi dan reasuransi yang telah menyampaikan Rencana Kerja Pemisahan Unit Syariah (RKPUS) atau spin off UUS.

Dari 41 RKPUS yang telah disampaikan, dia bilang sebanyak 29 perusahaan akan mendirikan perusahaan baru, sedangkan 12 perusahaan akan mengalihkan portofolio unit syariah kepada perusahaan asuransi syariah lainnya.

Untuk 2026, Ogi bilang akan terdapat 10 perusahaan yang akan mendirikan perusahaan baru asuransi syariah dan 2 perusahaan yang akan mengalihkan portofolio unit syariah kepada perusahaan lain. Adapun pada 2024, terdapat 1 perusahaan yang telah melakukan spin off UUS dengan mendirikan perusahaan baru. 

Selain itu, 1 perusahaan lagi dalam proses finalisasi pengalihan portofolio unit syariah dan 1 perusahaan sedang dalam proses penghentian kegiatan usaha unit syariah. 

Selanjutnya: Intip Perbedaan Spesifikasi Vivo V50 dan Vivo V40 5G

Menarik Dibaca: Sinopsis Drakor When Life Gives You Tangerines, Kisah Cinta Dua Sejoli Sepanjang Masa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×