kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Bank Amar Gandeng MongoDB Perkuat Kemampuan Salurkan Kredit Kecil Secara Digital


Selasa, 04 Oktober 2022 / 15:41 WIB
Bank Amar Gandeng MongoDB Perkuat Kemampuan Salurkan Kredit Kecil Secara Digital
ILUSTRASI. Tunaiku, platform pinjaman mikro berbasis aplikasi dari Amar Bank.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) terus memperkuat kemampuan teknologi dan analisis data dalam melayani  segmen unbankable dan underbanked. Dengan memanfaatkan teknologi dan data, bank digital yang beroperasi leat platform Tunaiku ini bisa menyalurkan pinjaman dalam nominal kecil kepada segmen ini.

Untuk semakin memperkuat kemampuan Bank Amar dalam memberikan layanan kredit dengan nominal kecil kepada segmen yang disasar tersebut,  Bank Amar melakukan kerjasama dengan MongoDB.

MongobDB akan mengelola data non-relasional dalam jumlah besar yang bersanding dengan data terstruktur untuk keputusan pinjaman yang lebih efisien dan tepat sasaran.

MongoDB menyediakan platform data pengembang, MongoDB Atlas, yang dirancang untuk membantu tim pengembangan agar dapat bergerak lebih cepat, tangkas, dan mengurangi kompleksitas infrastruktur data. Platform ini didukung database dokumen yang akan menyimpan data secara lebih fleksibel dan dapat dengan mudah menangani berbagai jenis data.

Baca Juga: Investree Tambah Kepemilikan Saham di Bank Amar Menjadi 18,4%

Kevin Kane, Chief Technology Officer Amar Bank mengatakan, Bank Amar menggunakan MongobDB dalam membuat satu garis antara data terstruktur dan tidak terstruktur untuk melakukan pemodelan data dalam mengembagkan model kredit.

"Kami akan membuktikan bahwa model tersebut berfungsi dengan baik, kami akan mengimplementasikan ke dalam produksi. Setelah diterapkan ke produksi, kami menggunakan kedua jenis data itu  untuk memberikan skor yang akan menentukan keputusan berapa harus memberikan pinjaman ke nasabah," jelas Kevin dalam keterangannya, Selasa (4/10).

Pendekatan inovatif untuk mengelola dan menganalisis data, serta menghubungkan data terstruktur dan data tidak terstruktur yang mencakup faktor situasional dan perilaku, menjadi trik Tunaiku untuk mengembangkan dan menerapkan model keputusan pinjaman untuk memberikan proses persetujuan yang cepat.

Ahmad Fikri, VP Infrastructure, Operation & Cyber Security Amar Bank mengatakan, seiring dengan pertumbuhan Tunaiku dan penambahan lebih banyak nasabah dan data, pengoperasian serta pengelolaan data menjadi lebih menantang. MongoDB telah membantu kami tumbuh dan berkembang untuk mengelola jenis-jenis data tidak terstruktur yang baru.”

Suvig Sharma, Wakil Presiden Regional ASEAN, MongoDB menyambut baik kerjasama dengan Bank Amar. Ia bilang, pihaknya akn membantu bank tersebut yang sedang fokus mengembangkan model bisnis baru dan membantu meningkatkan kehidupan masyarakat.

Melalui Tunaiku, Bank Amar telah menyalurkan lebih dari Rp 8 triliun dan memberikan dampak sosial positif bagi kehidupan ke lebih dari 575.000 masyarakat pada tahun 2022.

Ke depan, Bank Amar berencana memperluas teknologi inovatifnya ke lebih banyak UMKM dengan dukungan MongoDB. Jadi, usaha-usaha kecil yang tidak ada laporan keuangan dan riwayat kredit yang biasanya dijadikan syarat oleh pemberi pinjaman konvensional, masih bisa mendapatkan pinjaman.

Baca Juga: Simak Daftar Bank Umum Swasta yang Belum Penuhi Modal Inti Rp 3 Triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×