kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Bank Besar Kembangkan Layanan Digital SuperApps, Begini Tanggapan DANA


Senin, 17 Juli 2023 / 18:58 WIB
Bank Besar Kembangkan Layanan Digital SuperApps, Begini Tanggapan DANA
ILUSTRASI. Bank-bank besar di Indonesia gencar melengkapi fitur-fitur baru di layanan atau aplikasi digital mereka untuk menuju ke superapps


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank-bank besar di Indonesia gencar melengkapi fitur-fitur baru di layanan atau aplikasi digital mereka untuk menuju ke superapps. Hal itu tentu bisa menjadi ancaman bagi platform e-wallet atau dompet digital. Sebab, tak menutup kemungkinan layanan di dompet digital juga akan tersedia sepenuhnya di aplikasi digital bank besar.

Terkait hal itu, platform dompet digital DANA mengisaratkan tak terganggu dengan penambahan layanan yang dilakukan bank-bank besar di aplikasi digital mereka.

Head of Communications DANA Indonesia Sharon Issabella malah meyakini terobosan yang dilakukan bank besar tersebut berdampak positif untuk industri keuangan digital.

"Kami percaya kemunculan berbagai jenis pilihan pembayaran digital dapat ikut meningkatkan adopsi dan kepercayaan masyarakat akan transaksi nontunai. Lebih jauh lagi, kemunculan berbagai pembayaran digital juga mampu meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia," ucap Sharon kepada KONTAN.CO.ID, Senin (17/7).

Baca Juga: Cara Top Up DANA melalui Mobile Banking di BRI, BCA, BNI, dan Bank Mandiri

Sharon mengungkapkan kondisi industri dompet digital pada saat ini masih baik-baik saja, bahkan cenderung masih menyimpan potensi yang besar.

Dia menerangkan optimisme itu datang dari pembayaran digital sebagai pintu masuk ekosistem ekonomi baru. Selain menjadi solusi kebutuhan sehari-hari masyarakat, dompet digital juga bisa mendukung pemulihan ekonomi nasional.

"Prospek cerah industri dompet digital juga dapat dilihat dari laporan Bank Indonesia yang menyebutkan bahwa pertumbuhan nilai transaksi uang elektronik tumbuh sebesar 30,84% pada 2022," katanya.

Berdasarkan data tersebut, Sharon menilai industri dompet digital masih akan tumbuh secara berkelanjutan ke depannya.

Sementara itu, Sharon menyampaikan pada 2023, DANA mencatat pertumbuhan signifikan yang mana pengguna DANA kini telah mencapai 150 juta.

"Adapun rata-rata kenaikan jumlah transaksi mencapai 137%, jika dibandingkan tahun lalu," ungkapnya.

Baca Juga: Cermati 4 Cara Beli Token Listrik Online di Shopee, DANA, Indomaret, hingga Alfamart

Sharon menyebut pertumbuhan itu dipicu oleh kapabilitas DANA yang kian optimal baik dari sisi teknologi, fitur, layanan, hingga ekosistem yang terus meluas. 

Asal tahu saja, sejumlah bank besar kini tengah bergeliat untuk mengembangkan aplikasi digital milik mereka untuk menjadi superapps. Nantinya berbagai macam fitur akan tersedia banyak dalam aplikasi tersebut. Salah satunya ditandai langkah PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) yang akan mengembangkan BSI Mobile menjadi super apps.

Selain itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI juga telah mencatatkan hasil positif dari aplikasi digital, BRImo. Hingga Juni 2023 atau dalam 6 bulan, nilai volume transaksi di BRImo telah menyentuh Rp 1.895 triliun atau mengalami kenaikan 76,2% secara tahunan (YoY). Sementara itu, jumlah transaksi telah mencapai 1,3 miliar atau naik 89,6% YoY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×