kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.263.000   -4.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.658   20,00   0,12%
  • IDX 8.173   6,63   0,08%
  • KOMPAS100 1.140   0,34   0,03%
  • LQ45 836   -0,35   -0,04%
  • ISSI 282   -1,71   -0,60%
  • IDX30 440   -0,20   -0,05%
  • IDXHIDIV20 507   -0,48   -0,09%
  • IDX80 128   -0,15   -0,11%
  • IDXV30 138   -0,31   -0,22%
  • IDXQ30 140   -0,64   -0,46%

Bank BJB Catat Laba Bersih Rp 1,14 Triliun hingga Kuartal III 2025


Kamis, 30 Oktober 2025 / 11:19 WIB
Bank BJB Catat Laba Bersih Rp 1,14 Triliun hingga Kuartal III 2025
ILUSTRASI. Laba bersih Bank BJB tercatat sebesar Rp 1,14 triliun dalam periode Januari-September 2025 atau turun 6,8% secara tahunan (YoY)


Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) cetak kinerja keuangan yang beragam di sembilan bulan pertama tahun 2025.

Merujuk laporan keuangan Bank BJB, laba bersih tahun berjalan tercatat sebesar Rp 1,14 triliun. Realisasi ini menyusut 6,8% secara tahunan (YoY) dari laba bersih sebesar Rp 1,22 triliun pada September 2024 lalu.

Padahal, Bank BJB membukukan pendapatan bunga sebesar Rp 12,78 triliun, naik dari Rp 11,62 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Sementara beban bunga naik menjadi Rp 7,27 triliun per kuartal III-2025. 

Baca Juga: CIMB Niaga Bukukan Laba Rp 5,26 Triliun hingga September 2025, Tumbuh 2,6% YoY

Dengan demikian, pendapatan bunga bersih Bank BJB naik menjadi Rp 5,5 triliun per kuartal III 2025 dibandingkan Rp 4,8 triliun pada kuartal III 2024.

Dari sisi pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) meningkat menjadi Rp 160,27 triliun di akhir September 2025, dibandingkan Rp 153,23 triliun pada tahun sebelumnya. 

Dana murah atau CASA naik menjadi Rp 74,83 triliun dari Rp 68,45 triliun pada periode yang sama tahun lalu. 

Dari sisi intermediasi, Bank BJB mencatat penyaluran kredit sebesar Rp 142,89 triliun per September 2025. Ini dicatat menurun 2,4% YoY, yang mana periode sama tahun sebelumnya total kredit disalurkan sebesar Rp 146,40 triliun.

Ada pula dicatat Rasio non-performing loan (NPL) gross dilaporkan berada pada level 2,67%, sedangkan NPL net 1,17%.

Dari sisi profitabilitas, Return on Asset (ROA) sebesar 0,61%dan Return on Equity (ROE) sebesar 6,74%. Sementara itu, net interest margin (NIM) berada pada level 3,74%. 

Sementara di sisi likuiditas, Loan to Deposit Ratio (LDR) berada pada level 85,27% dengan net stable funding ratio (NSFR) bank 106,62%.

Selanjutnya: Cek Profil Emiten TOBA, Lini Usaha, hingga Ekspansi Pengelolaan Limbah Terbaru

Menarik Dibaca: Jajan Hemat dengan Promo Subway Payday Deals 30-31 Oktober, 3 Sandwich Cuma Rp 100K

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×