kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Danamon catatkan laba bersih Rp 892,47 miliar di semester I


Kamis, 30 Juli 2020 / 19:01 WIB
Bank Danamon catatkan laba bersih Rp 892,47 miliar di semester I


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Danamon mencatat pertumbuhan pada pendapatan operasional dan laba operasional sebelum provisi masing-masing 6% dan 15% dibandingkan di semester I. Hal ini didorong oleh pertumbuhan 16% pada kredit di segmen enterprise banking dan pertumbuhan 18% pada fee based income, jika dibandingkan setahun sebelumnya.

Kendati demikian, kalau merujuk pada laporan keuangan publikasi kuartal II 2020, total laba bersih bank Danamon tercatat sebesar Rp 892,47 miliar. Jumlah tersebut jauh lebih rendah dari pencapaian di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,91 triliun atau turun sekitar 53,28% secara tahunan atau year on year (yoy).

Baca Juga: Naik kelas hingga digitalisasi, ini 5 rencana strategis Bank Yudha Bhakti tahun ini

Sementara itu, rasio biaya terhadap pendapatan (Cost-to-income ratio) berada pada 46%, membaik 4,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Selain itu, pada semester pertama tahun ini, Bank Danamon berhasil memperkuat pendanaan yang ditunjukkan oleh pertumbuhan 14% dibandingkan tahun sebelumnya pada giro dan tabungan (Current Account and Savings Account/CASA) menjadi Rp 62,1 triliun, sehingga rasio CASA meningkat menjadi 53,2% dari 46,4% pada periode yang sama tahun lalu. Bank Danamon membukukan laba bersih setelah pajak (NPAT) sebesar Rp 845 miliar pada semester pertama tahun 2020

“Selama masa pandemi COVID-19 ini, prioritas kami adalah memastikan nasabah dapat terus menikmati layanan kami dan tetap menerapkan protokol kesehatan dan langkah-langkah pencegahan lainnya. Di tengah kondisi yang menantang ini, kami telah memperkokoh pondasi dengan likuiditas yang stabil dan komposisi pendanaan yang lebih sehat,” ujar Yasushi Itagaki, Direktur Utama Bank Danamon dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (30/7).

Dia menambahkan,diperkuat oleh tingkat permodalan yang tinggi perseroan juga telah resmi menjadi Bank BUKU 4. Hal ini tentunya bakal lebih mempersiapkan perusahaan dalam menghadapi tantangan ekonomi. “Kami akan terus memanfaatkan pondasi kuat ini dan sinergi dengan MUFG dalam perjalanan mencapai pertumbuhan yang lebih tinggi, sembari bersiap untuk kondisi ekonomi kembali pulih,” tambahnya.

Baca Juga: Pemegang saham BCA setujui akuisisi Rabobank, ditargetkan kelar di kuartal III

Lebih lanjut, kredit di segmen enterprise banking yang terdiri dari segmen Perbankan Korporasi, Perbankan Komersial dan Institusi Keuangan atau EB & FI naik 16% menjadi Rp 51,2 triliun, pertumbuhan ini didukung oleh kolaborasi dengan MUFG. Segmen Perbankan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan kredit consumer mortgage masing-masing berada pada Rp 27,3 triliun dan Rp 8,7 triliun pada akhir Juni 2020.

Untuk pembiayaan kendaraan bermotor, Adira Finance mencatat pembiayaan total sebesar Rp 50,4 triliun pada semester pertama tahun ini, di tengah perlambatan pada industri otomotif.




Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×