kontan.co.id
banner langganan top
Sabtu, 15 Maret 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.739.000   -3.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.354   42,00   0,26%
  • IDX 6.516   -131,79   -1,98%
  • KOMPAS100 926   -15,28   -1,62%
  • LQ45 727   -11,27   -1,53%
  • ISSI 204   -5,48   -2,62%
  • IDX30 379   -5,12   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -6,82   -1,48%
  • IDX80 105   -1,64   -1,53%
  • IDXV30 108   -1,53   -1,40%
  • IDXQ30 124   -1,87   -1,49%
  • EMAS 1.739.000   -3.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.354   42,00   0,26%
  • IDX 6.516   -131,79   -1,98%
  • KOMPAS100 926   -15,28   -1,62%
  • LQ45 727   -11,27   -1,53%
  • ISSI 204   -5,48   -2,62%
  • IDX30 379   -5,12   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -6,82   -1,48%
  • IDX80 105   -1,64   -1,53%
  • IDXV30 108   -1,53   -1,40%
  • IDXQ30 124   -1,87   -1,49%
  • EMAS 1.739.000   -3.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.354   42,00   0,26%
  • IDX 6.516   -131,79   -1,98%
  • KOMPAS100 926   -15,28   -1,62%
  • LQ45 727   -11,27   -1,53%
  • ISSI 204   -5,48   -2,62%
  • IDX30 379   -5,12   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -6,82   -1,48%
  • IDX80 105   -1,64   -1,53%
  • IDXV30 108   -1,53   -1,40%
  • IDXQ30 124   -1,87   -1,49%

Bank Indonesia Catat Penurunan Signifikan Jumlah Transaksi ATM di Indonesia


Jumat, 14 Maret 2025 / 20:34 WIB
Bank Indonesia Catat Penurunan Signifikan Jumlah Transaksi ATM di Indonesia
ILUSTRASI. Warga menggunakan ATM untuk bertransaksi di Jakarta, Rabu (4/12/2024). Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), volume transaksi ATM dan kartu debit sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini mencapai 5,24 miliar, menyusut 31,04% dari akhir tahun lalu. Adapun nilai transaksinya mencapai Rp 5.421,2 triliun atau merosot 30,5%. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penggunaan transaksi anjungan tunai mandiri (ATM) kian mengalami penyusutan. Melansir data Bank Indonesia (BI), Jumat (14/3), volume transaksi ATM turun 8,62% dari 7,60 milyar pada 2023 secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi 6,95 milyar (yoy) pada 2024. Nilai transaksinya juga menurun 7,80% dari Rp7,80 kuadriliun (yoy) pada 2023 menjadi 7,19 kuadriliun (yoy) pada 2024.

Untuk transaksi tunai, volumenya menurun 5,65% (yoy) dari sebelumnya 4,96 milyar pada 2023 menjadi 4,68 milyar (yoy) pada 2024.

Penurunan ini juga diiringi dengan volume transaksi belanja yang sebelumnya 1,37 milyar di tahun 2023 menjadi 1,26 milyar di tahun 2024.

Baca Juga: Cashless Makin Tinggi, Begini Strategi Perbankan Hadapi Penyusutan Transaksi ATM

Angka ini disusul penurunan volume transaksi transfer intrabank dari 787 juta transaksi (yoy) pada 2023 menjadi hanya 606 juta transaksi (yoy) pada 2024. Transfer antarbank juga turun dari 475 juta transaksi (yoy) pada 2023 menjadi 394 juta transaksi (yoy) pada 2024.

Selain itu, nilai transaksi uang tunai pun turun dari Rp4,65 kuadriliun (yoy) pada 2023 menjadi Rp4,48 kuadriliun (yoy) pada tahun 2024. Penurunan transaksi transfer intrabank juga menyusul dari Rp 1,66 kuadriliun (yoy) pada 2023 menjadi sebesar Rp1,35 kuadriliun (yoy) pada 2024. 

Baca Juga: Ini Limit Transaksi Virtual Account Bank Mandiri di ATM dan Mobile Banking

Nilai transaksi transfer antarbank pun ikut susut dari sebelumnya Rp920 triliun (yoy) di tahun 2023 menjadi Rp821 triliun (yoy) di tahun 2024. Tak ketinggalan, transfer intrabank yang sebelumnya Rp1,66 kuadriliun (yoy) di tahun 2023 berangsur turun menjadi 1,35 kuadriliun (yoy) pada tahun 2024.

Adapun jumlah kartu ATM yang beredar pada 2024 yakni 3,89 juta unit (yoy), berkurang 9,53% dari tahun sebelumnya yakni 4,30 juta unit (yoy). 

Namun, khusus untuk jumlah kartu ATM dan debet, BI mencatat adanya kenaikan 14,28% dari 281 juta unit (yoy) pada tahun 2023 bertambah menjadi 321 juta unit (yoy) pada 2024. 

Baca Juga: Transaksi Cashless Meningkat, Perbankan Harap Tarik Tunai di ATM Terus Turun

Selanjutnya: Bernard Arnault Berpeluang Pimpin LVMH hingga Usia 85 Tahun

Menarik Dibaca: Ekspansi Klinik Gigi Damessa Terus Berlanjut dengan Pembukaan Cabang Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media
Tag

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×