Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk mengakui kredit bermasalah (Non Performance Loan/NPL) properti komersial khususnya ruko masih cukup tinggi. Nilai NPL ruko di Bank Mandiri di atas rata rata NPL properti yaitu diatas 2%.
Harry Gale, SVP Kredit Konsumer Bank Mandiri bilang saat ini NPL komersial menyumbang 25% dari total kredit bank. "NPL ruko yang tinggi karena iklim usaha sedang mengalami penurunan," kata Harry dalam konferensi pers, Kamis (22/2).
Penurunan usaha ini menyebabkan ketidakmampuan membayar nasabah KPR komersial. Untuk itu, bank akan melakukan monitoring kepada nasabah khususnya KPR komersial ini.
Tak hanya Bank Mandiri beberapa bank lain juga mencatat NPL properti komersial khususnya ruko masih cukup tinggi. Secara industri, sampai November 2017 NPL kredit pemilikan ruko atau rukan sebesar 4,5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News