Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menyebut, dalam waktu dekat pihaknya akan meluncurkan aturan terkait standardisasi pembayaran menggunakan quick response code (QR Code). Adapun, dalam keterangan BI yang dimuat Kontan.co.id, (21/5) lalu Kepala Departemen Sistem Pembayaran BI onny Widjanarko menuturkan, hal tersebut akan diimplementasikan dengan standar internasional.
Diharapkan nantinya sebanyak 12 pemain yang sudah mendapat izin dari BI dapat terkoneksi satu sama lain. Industri perbankan pun menyambut baik rencana bank sentral tersebut. Salah satunya PT Bank Mandiri Tbk yang berencana untuk meluncurkan produk baru berteknologi QR sebagai pembayaran.
SVP Transaction and Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi memprediksi, bank berlogo pita emas ini sudah dapat meluncurkan produk tersebut pada kuartal IV 2018 mendatang.
"Kami rencana luncurkan sekitar kuartal IV tahun ini, mungkin sekalian pada saat ulang tahun Mandiri," katanya kepada Kontan.co.id, Kamis (7/6).
Adapun, sampai saat ini pengembangan teknologi QR tersebut sudah dilakukan percobaan di kalangan pegawai Bank Mandiri. Thomas menyebut, pihaknya masih menunggu persetujuan izin dari regulator untuk meluncurkan teknologi tersebut kepada publik.
"Strategi ke depan, Bank Mandiri bercita-cita untuk memberikan solusi pembayaran QR, baik bagi merchant retail modern maupun retail individu," sambungnya.
Bank bersandi emiten BMRI ini mengaku masih menantikan standarisasi QR payment yang akan diluncurkan BI. Dalam prosesnya, perseroan sudah terlibat aktif dalam persiapan standarisasi tersebut.
Selain Bank Mandiri, PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) juga menyebut bakal meluncurkan pembayaran berbasis QR.
Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi Bukopin Adhi Brahmantya menyebut dalam aplikasi tabungan digital milik perseroan bertajuk Wokee sudah terimplementasi teknologi QR.
"Payment QR code di Wokee kami sudah kerjasama dengan teman fintech, saat ini tengah diajukan izin untuk dapat payment QR code sendiri ke BI dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," ujarnya. Pun, saat ini saja sejak diluncurkan pada akhir Desember 2017 lalu, tabungan Wokee sudah diunduh sebanyak 9.000 kali dengan total transaksi mencapai 40.000 transaksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News