kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.086.000   26.000   1,26%
  • USD/IDR 16.508   151,00   0,92%
  • IDX 7.639   -128,30   -1,65%
  • KOMPAS100 1.069   -18,93   -1,74%
  • LQ45 771   -12,24   -1,56%
  • ISSI 264   -3,14   -1,17%
  • IDX30 401   -5,78   -1,42%
  • IDXHIDIV20 468   -5,66   -1,19%
  • IDX80 117   -1,66   -1,39%
  • IDXV30 129   -0,48   -0,37%
  • IDXQ30 130   -1,22   -0,93%

Bank Mandiri masih mencari peminat obligasi rekapnya


Kamis, 28 Juli 2011 / 22:36 WIB
ILUSTRASI. Penyewaan kendaraan untuk pertambangan PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) di Kalimantan Timur.


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Nilai obligasi rekapitalisasi (recap bond) PT Bank Mandiri Tbk (BRMI) masih sebesar Rp 77,930 triliun pada Juni 2011 atau turun 6,7%, dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 83,536 triliun. Meskipun nilai obligasi masih besar namun kontribusinya terhadap laba hanya 15%.

Zulkifli Zaini Direktur Utama Bank Mandiri mengakui jumlah recap bond perseroan yang dipimpinnya masih besar, namun bank berpelat merah ini kesulitan mendapatkan pembeli yang cocok, jadi sebagian besar obligasi dipindahkan menjadi available for sale (tersedia untuk dijual). "Kita kalau jual itu tidak boleh at par (dengan nominalnya), pokoknya semua pihak yang berminat ditawarkan," katanya Kamis (28/7).

Saat ini, kontribusi hasil recap bond terhadap laba relatif kecil jika dibandingkan lima tahun sebelumnya. Selain itu, kebijakan perubahan acuan suku bunga obligasi rekap dari Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 3 bulan menjadi Surat Perbendaharaan Negara (SPN) 3 bulan, terjadi perubahan harga referensi. "Saat ini kontribusi obligasi rekap hanya 15%, padahal lima tahun lalu bisa mencapai 40%," tambah Pahala N. Mansury Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×