Reporter: Dyah Megasari, Bloomberg |
JAKARTA. Pemegang Saham PT Bank Muamalat Indonesia menunda rencana penjualan sebagian sahamnya ke investor strategis. Hal ini diungkapkan oleh Presiden Direktur Muamalat, Arviyan Arifin hari ini.
Sayang belum ada keterangan secara rinci mengapa penjualan saham Muamalat ditunda. Yang jelas, sebelumnya ada beberapa investor yang berniat membeli saham bank asal Malaysia ini. Dia antaranya adalah PT Bank Permata Tbk (BNLI), Standard Chartered Bank dan PT Bank Mega Tbk (MEGA).
Namun, ada beberapa investor yang membatalkan niat akuisisi tersebut karena saham bank dinilai lebih mahal ketimbang rata-rata industri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News