kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Bank Negara Indonesia (BBNI) Resmi Rilis Global Bond Senilai US$ 500 Juta


Kamis, 18 April 2024 / 12:19 WIB
Bank Negara Indonesia (BBNI) Resmi Rilis Global Bond Senilai US$ 500 Juta
ILUSTRASI. DPK Perbankan: Pelayanan Nasabah di sebuah bank milik pemerintah di Jakarta, Selasa (27/12/2022). Bank Negara Indonesia (BBNI) Resmi Rilis Global Bond Senilai US$ 500 Juta


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) telah menerbitkan surat utang senior dengan kurs dollar senilai US$ 500 juta. Global bond tersebut telah terdaftar pada Singapore Stock Exchange di 8 April 2024

Mengutip keterbukaan informasi (18/4), BNI menerbitkan surat utang tersebut pada 5 April 2024 dengan jangka waktu lima tahun. Bunga yang ditawarkan sebesar 5,28% per tahun dan itu merujuk pada merujuk pada ketentuan Regulation S berdasarkan US Securities Act.

Terkait penerbitan tersebut, Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan bahwa dana hasil penerbitan surat utang tersebut digunakan untuk keperluan pembiayaan dan pendanaan umum perusahaan. 

Baca Juga: BNI Targetkan Kredit Valas Tumbuh Hingga 11% di Tahun 2024

Pembentukan dan rencana penerbitan global bond itu akan memberikan dampak positif terhadap kondisi keuangan bank,” ujar Okki dalam keterbukaan informasi tersebut.

Sementara itu, Okki juga menegaskan bahwa global bondi ini bagian dari penerbitan program euro medium term note (EMTN) di mana perseroan dapat menerbitkan surat utang secara bertahap dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya US$ 2 miliar.

Ia juga bilang bahwa penerbitan obligasi ini bukan merupakan transaksi material. Mengingat, nilainya kurang dari 20% ekuitas BNI berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2023 yang telah diaudit.

Baca Juga: Sejumlah Emiten Getol Rilis Surat Utang, Begini Rekomendasi Sahamnya

Sebelumnya, Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini mengungkapkan, tujuan dari penerbitan ini adalah untuk mendiversifikasi sumber pendanaan dan ekspansi kredit dalam mata uang asing. 

"Sebagai bank yang aktif menyalurkan kredit rupiah dan valas, penerbitan global bond ini akan digunakan untuk ekspansi aset valas dengan imbal hasil yang optimal yang akan memberikan dampak positif terhadap kondisi kinerja keuangan BNI, sekaligus meningkatkan kapasitas  dalam mendukung pengembangan bisnis Indonesia dari dan ke luar negeri," kata Novita dalam keterangan resminya, Kamis (28/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×