kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,14   10,84   1.19%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Permata rangkul Hero co-branding kartu kredit


Senin, 01 Oktober 2012 / 13:27 WIB
Bank Permata rangkul Hero co-branding kartu kredit
ILUSTRASI. Google app is seen on a smartphone in this illustration taken, July 13, 2021. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


Reporter: Dyah Megasari |

BINTARO. PT Bank Permata Tbk (BNLI) menggandeng Hero Group untuk merilis kartu kredit co-branding. Dengan demikian, nasabah Bank Permata bisa mendapat diskon di Hero Group seperti Hero Supermarket, Giant Supermarket, Giant Hypermarket, Guardian, dan Starmart.

Direktur Retail Banking PermataBank Lauren Sulistiawati menjelaskan, penerbitan kartu kredit co-branding dengan Hero Group ini akan menambah portofolio kartu kredit di PermataBank.

"Kami ingin memosisikan diri sebagai Jutaan Keluarga Satu Bank dan Jutaan Kebutuhan Satu Kartu. Ini akan menjadi win-win solution bagi kedua perusahaan," kata Lauren saat peluncuran kartu kredit co-branding di Hero Giant Bintaro Sektor 7 Banten, Sabtu (29/9).

Dengan kartu kredit co-branding ini, nasabah akan mendapatkan diskon langsung 5% untuk seluruh produk private label Hero, Giant, dan Guardian.

Selain itu, mereka akan mendapat cashback 1,5% untuk setiap pembelanjaan di outlet Hero Group dan cashback 1,5% untuk pembelanjaan di luar Hero Group dengan akumulasi belanja sebulan minimal Rp 1 juta. Selain itu, kartu kredit tersebut akan bebas iuran tahunan selamanya dengan minimal pembelanjaan setahun, cicilan 05 selama tiga bulan, fitur kartu kredit lengkap, SMS navigator, hingga airport lounge untuk nasabah premium.

"Kerja sama co-branding ini akan berlangsung lima tahun dan bisa diperpanjang lagi," jelasnya.

Dengan kerja sama ini, PermataBank menargetkan penambahan jumlah pemilik kartu kredit hingga akhir tahun sebesar 200.000 pemegang kartu. Hingga saat ini, jumlah pemegang kartu kredit PermataBank sebesar 500.000 kartu. Sementara target total transaksi kartu kredit perseroan hingga akhir tahun sebesar Rp 2,2 triliun.

"Sampai saat ini, target kami cuma tinggal Rp 100 miliar-Rp 200 miliar lagi," jelasnya.

Komisaris Utama Hero Group Ipung Kurnia menambahkan, kerja sama dengan PermataBank ini sudah berlangsung sejak 20 tahun lalu. "Sejak 20 tahun lalu, kami sudah bekerja sama co-branding dengan Bank Bali. Saat ini, Bank Bali beralih menjadi PermataBank dan kami ternyata bekerja sama lagi. Ini memang sudah jodoh," ucapnya.

Kerja sama dengan berbagai pihak menjadi senjata bagi perbankan untuk menggenjot jumlah nasabah kartu kredit. (Didik Purwanto/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×