Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. Bank pembayaran yang bekerja sama dengan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) siap menggarap rekening sub account alias pemisahan rekening perusahaan sekuritas dengan nasabahnya.
Bank Central Asia sebagai salah satu bank pembayaran yang mengincar bisa bias memiliki 10.000 rekening sub account pada 2011 ini. Head of Cash Management BCA Rusdianti Salim menyatakan produk ini sudah dimulai pilot projectnya pada November 2010 lewat kerjasamanya dengan satu perusahaan sekuritas. Meskipun hingga awal tahun ini jumlah rekening sub account di bank swasta terbesar ini belum mencapai 1.000 rekening, Rusdianti optimistis target ini bisa terpenuhi seiring dengan bertambahnya perusahaan sekuritas yang mereka gandeng tahun ini.
Saat ini BCA sudah mulai melirik peluang bekerja sama dengan sejumlah sekuritas, hanya saja Rusdianti masih enggan menyebutkan berapa banyak dan sekuritas mana saja yang mereka taksir. Namun untuk bisa mencapai target ini Rusdianti mengakui masih banyak kendala seperti minimnya sosialisasi
"Rekening ini bukan cuma menyangkut kesiapan bank, tetapi juga KSEI dan perusahaan sekuritas. Saat ini pertumbuhan memang masih kecil karena masih dalam tahap sosialisasi. Kartu AKses yang sudah lebih dulu saja jumlahnya masih sedikit," kata Rusdianti kepada KONTAN.
Rusdianti juga menjanjikan kemudahan bagi investor yang sebelumnya sudah memiliki rekening di BCA jika akan membuka rekening subaccount. Ia menyatakan BCA belum menargetkan volume rekening karena nanti akan tergantung pada kondisi pasar modal di tanah air. "Kami belum mendapat gambaran target karena penambahan dana ini nanti tergantung pasar modal baik atau tidak. Kalau pasar modal baik, investor akan banyak menempatkan dana untuk diinvestasikan," kata Rusdianti.
Sementara itu Bank Permata yang baru meluncurkan tabungan subaccount-nya, Selasa (8/3) membidik peluang total investor bursa sebanyak 330 ribu untuk menjadi nasabahnya. "Target nasabah kami pasti sebanyak-banyaknya. Tetapi target kami bukan pengendapan dananya, tetapi banyaknya transaksi yang dilakukan oleh nasabah," tutur Direktur Retail Banking Bank Permata Lauren Sulistiawati. Untuk tabungan ini, Bank Permata menawarkan bunga 2-4%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News