Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Sumsel Babel) melaporkan bahwa mereka telah menyerap sekitar 99,9% kuota penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Dari kuota yang tersedia sebanyak 3.250 unit, Bank BSB telah menyalurkan sekitar 3.246 unit rumah hingga kuartal II-2024.
Teddy Kurniawan, Pimpinan Divisi Kredit Retail Bank BSB, mengungkapkan bahwa penyaluran KPR FLPP di bank tersebut berjalan dengan lancar.
Bahkan, Bank BSB meraih peringkat ketiga secara nasional dalam pencapaian komitmen di atas 100% pada evaluasi Bank Penyalur untuk kuartal II tahun 2024.
Baca Juga: Kuota FLPP Menipis, Bank Siapkan Produk Alternatif
"Dengan tipisnya kuota KPR FLPP, dampaknya cukup berpengaruh, namun tidak signifikan terhadap kinerja kredit kami. Kami berharap adanya penambahan kuota FLPP pada Semester II, sehingga kinerja program KPR kami dapat melebihi target yang ditetapkan," ungkap Teddy kepada KONTAN.
Untuk meningkatkan penyaluran KPR FLPP, Bank BSB aktif menjaga hubungan baik dengan asosiasi pengembang serta pihak kementerian dan BP Tapera.
Bank ini juga memperluas kerja sama dengan pengembang yang bonafide untuk membuka peluang peningkatan penyaluran KPR FLPP.
Dengan upaya tersebut, Bank BSB berkomitmen untuk terus mendukung program perumahan subsidi dan memastikan ketersediaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah di wilayah Sumsel dan Babel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News