kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Bank terus memupuk kontribusi payroll


Jumat, 02 Mei 2014 / 04:03 WIB
Bank terus memupuk kontribusi payroll
ILUSTRASI.


Reporter: Issa Almawadi | Editor: Sandy Baskoro

JAKARTA. Bank memiliki banyak cara menghimpun dana dari masyarakat. Salah satunya, melaluiĀ  layanan sistem pembayaran gaji karyawan, atau payroll. Namun, payroll belum banyak berkontribusi terhadap total dana pihak ketiga (DPK).

Di Bank Central Asia (BCA), misalnya, layanan payroll hanya memberi kontribusi kecil terhadap DPK. Per Maret 2014, BCA membukukan DPK senilai Rp 406,8 triliun atau naik 10,6% year on year (yoy). "Kontribusi payroll terhadap DPK hanya 2%. Tapi jika melihat dari jumlah rekening, payroll memberi kontribusi mencapai 15%," terang Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, belum lama ini. Saat ini, jumlah rekening BCA sekitar 12 juta.

Untuk mempertahankan payroll, BCA memberikan total solusi ke perusahaan yang menjadi nasabah. Jahja bilang, BCA tak melayani payroll saja, tapi memberikan fasilitas lain seperti cash management, solusi kredit, sesuai kebutuhan nasabah.

Lani Darmawan, Direktur Ritel Bank Internasional Indonesia (BII), juga mengakui kontribusi payroll terhadap DPK masih minim. Di BII, porsi payroll terhadap DPK, khususnya tabungan di bawah 10%. "Melihat dari jumlah rekening, payroll menyumbang lebih dari 15%," ungkap Lani.

Rekening payroll BII dikembangkan sebagai bagian dari account planning dan cross selling dengan nasabah komersial dan korporat BII. Namun, Lani tidak mengetahui persis jumlah perusahaan yang bekerjasama dalam layanan payroll.

Yang jelas, setiap tahun payroll di BII terus bertambah, sejalan bertambahnya nasabah komersial dan korporat. "Pertumbuhannya baik sekali. Payroll juga bisa menjadi salah satu andalan pertumbuhan di tabungan," tutur Lani.

Budi Satria, Sekretaris Perusahaan Bank Rakyat Indonesia (BRI), berharap kontribusi layanan payroll terhadap total DPK meningkat. Tapi dia tak tahu pasti nilai dana maupun jumlah rekening yang tercatat dalam layanan payroll.

BRI akan menerapkan strategi melalui kerjasama dengan berbagai perusahaan dan instansi. "Setiap unit kerja, kami minta untuk memasarkan dan memperluas perusahaan yang bekerjasama. Terutama memberikan layanan lengkap," kata Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×