Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Bank Central Asia (BCA) akhirnya memberikan konfirmasi atas peristiwa ludesnya saldo rekening salah seorang nasabah saat dicek di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Peristiwa tersebut murni karena gangguan teknis di jaringan BCA.
Menurut Inge Setiawaty, Sekretaris Perusahaan BCA, peristiwa itu terjadi akibat masalah teknis pada saat pemrosesan transaksi akhir hari pada 8 Desember 2014. Ini membuat pemrosesan transaksi tertunda. “Sehingga sebagian nasabah belum bisa melihat mutasi transaksi yang dilakukan sehari sebelumnya,” kata Inge pada KONTAN via pesan pendek, Selasa (9/12).
Saat ini, pihak BCA sedang mengatasi dan menuntaskan penyelesaian proses transaksi. Untuk menghindari terjadinya masalah ini di kemudian hari, BCA telah melakukan tindakan preventif. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. BCA terus berusaha memberikan layanan sebaik mungkin,” pungkas Inge.
Adalah Pandu Chaidir, salah satu nasabah BCA yang hari ini, Selasa (9/12) mengunjungi salah satu mesin ATM BCA. Pandu berniat menarik uang tunai via ATM. Tapi alangkah kagetnya ketika ia melihat saldo rekeningnya mendadak ludes. Padahal, sehari sebelumnya Pandu sudah mengecek saldo terakhir dan masih ada uangnya.
Pandu pun langsung mengecek ke bank swasta tersebut melalui Halo BCA. Penjelasan yang didapat ada masalah sistem di internal BCA. Karena tidak bisa tarik uang, Pandu pun hari ini meminjam uang ke pihak kantor tempat ia bekerja. "Karena tidak bisa tarik tunai di BCA," kata Pandu pada salah satu media nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
