Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto
Lalu ada PT Bank OCBS NISP Tbk yang memiliki Obligasi II tahap IV 2018 yang bakal jatuh tempo pada 10 April 2021. Kewajiban surat utang itu memiliki nilai Rp 535 miliar
"Bank akan menggunakan dana internal untuk pelunasan obligasi yang akan jatuh tempo. Bank terbuka dengan kemungkinan penerbitan surat utang sebagai salah satu upaya diversifikasi sumber pendanaan, yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kondisi pasar," jelas Direktur Bank OCBC NISP Hartati kepada Kontan.co.id pada Jumat (2/2).
Baca Juga: Bank Panin (PNBN) Tersandung Kasus Suap Pajak
Selain itu, PT Bank Pan Indonesia Tbk memiliki Obligasi Berkelanjutan II Tahap IV Tahun 2018 senilai Rp 1,5 triliun. Surat utang itu bakal jatuh tempo pada 18 April 2021.
Direktur Utama Bank Panin Herwidayatmo menyatakan, kesiapan dana melunasi utang itu l aman. Ia bilang Bank Panin memiliki dana cukup untuk melunasi obligasi itu.
"Untuk rencana penerbitan surat utang tahun ini belum tahu. Masih melihat kondisi pasar dan kebutuhan pendanaan Bank. Sampai akhir tahun kredit diproyeksi tumbuh 5%, kata Herwidayatmo kepada Kontan.co.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News