kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   -3,00   -0,02%
  • IDX 7.480   -25,75   -0,34%
  • KOMPAS100 1.154   -2,95   -0,26%
  • LQ45 913   0,81   0,09%
  • ISSI 227   -1,59   -0,70%
  • IDX30 471   1,26   0,27%
  • IDXHIDIV20 567   3,73   0,66%
  • IDX80 132   -0,15   -0,11%
  • IDXV30 139   -0,18   -0,13%
  • IDXQ30 157   0,79   0,50%

BI jelaskan kenapa pertumbuhan kredit melambat


Minggu, 07 Januari 2018 / 22:49 WIB
BI jelaskan kenapa pertumbuhan kredit melambat


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menjelaskan kenapa pertumbuhan kredit November 2017 melambat. Berdasarkan data, sampai November 2017 pertumbuhan kredit perbankan hanya 7,4%.

Agusman, Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI bilang pertumbuhan kredit melambat karena dua sektor yaitu modal kerja dan investasi.

"Kredit modal kerja November 2017 kerja melambat menjadi 7,3% yoy dan kredit investasi menjadi 4,6%," kata Agusman, Jumat (29/10).

Sebagai perbandingan pada Oktober 2017 kredit modal kerja dan investasi masing-masing sebesar 8,1% dan 5,5%.

Untuk kredit investasi sampai November 2017 stabil 10,2% yoy. BI menjelaskan melambatnya dua sektor tersebut disebabkan karena kredit ke manufaktur, keuangan, real estate dan jasa mengalami perlambatan.

Meskipun demikian pada November 2017 konstruksi dan KPR serta KPA mengalami pertumbuhan cukup bagus. Konstruksi dan KPR serta KPA masing-masing tumbuh 20% yoy dan 11% yoy pada November 2017.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×