kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

BI: Pasar perbankan syariah 5,25%-6,25% di 2014


Senin, 16 Desember 2013 / 10:47 WIB
BI: Pasar perbankan syariah 5,25%-6,25% di 2014
ILUSTRASI. Ingin Melakukan DIet Karnivora? Perhatikan Hal-Hal Berikut


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memproyeksikan, pangsa pasar perbankan syariah pada akhir tahun 2014 mencapai antara 5,25%-6,25%.

Bank sentral menargetkan akhir tahun 2014, total aset perbankan syariah secara pesimis adalah sebesar Rp 255,5 triliun. Untuk pencapaian aset secara moderat mencapai Rp 283,6 triliun dan target optimistis sebesar Rp 312 triliun.

Sementara itu, untuk target dana pihak ketiga (DPK) perbankan syariah akhir tahun 2014 diperkirakan akan berada di kisaran Rp 209,6 triliun, untuk target pesimis. Target moderat DPK perbankan syariah diperkirakan sebesar Rp 220,7 triliun. Sementara, untuk target optimistis mencapai Rp 232,8 triliun.

BI juga memprediksi, total pembiayaan bank syariah akhir tahun 2014 minimal mencapai Rp 216,7 triliun. Sedangkan target moderat diharapkan sebesar Rp 228 triliun. Untuk pencapaian optimistis, bank sentral menargetkan angka total pembiayaan perbankan syariah mencapai Rp 239,5 triliun.

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengungkapkan, pencapaian ini akan ditunjang oleh perkiraan pertumbuhan ekonomi 2014, yang berorientasi pada sektor ekspor, sektor industri, PHR, jasa dan pertanian. Hal ini, berpeluang untuk memperkuat laju pertumbuhan perbankan.

Selain itu, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga berencana untuk mendirikan bank BUMN Syariah. "Rencana kementerian agama untuk merealisasikan pengalihan sebagian besar dana haji ke bank syariah, juga akan mendorong capaian tersebut," kata Agus di Gedung BI, Jakarta, Senin (16/12).

Lebih lanjut Agus mengungkapkan, pulihnya kinerja sektor riil dapat segera pulih, sehingga dapat membantu pencapaian pertumbuhan perbankan tahun 2014 mendatang. Dorongan lain melalui sosialisasi Gerakan Ekonomi Syariah (Gres!) secara nasional, diharapkan akan berdampak pada sinergi sektoral dan meningkatnya minat transaksi keuangan syariah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×