kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BI: Tak semua bank devisa bisa lakukan trustee


Selasa, 23 Oktober 2012 / 12:16 WIB
BI: Tak semua bank devisa bisa lakukan trustee
ILUSTRASI. Gubernur DKI Anies Baswedan (kiri), Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (tengah) bersama Gubernur Jabar Ridwan Kamil


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Edy Can

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) akan terlebih dahulu mengeluarkan peraturan mengenai trustee (wali amanat) ketimbang  aturan multiple license. Gubernur BI Darmin Nasution beralasan aturan mengenai trustee jauh lebih sederhana dibandingkan multiple license.

"Untuk yang multiple license itu kan harus melalui simulasi. Jadi harus simulasi terus," katanya saat ditemui di DPR, Senin (22/10) malam. Sebagai catatan saja, sebenarnya di dalam aturan multiple license terdapat aturan mengenai perbankan mana saja yang dapat melakukan trustee.

Namun Darmin tetap menegaskan peraturan trustee yang akan dikeluarkan juga mengatur bank mana saja yang dapat menjalankan fungsi wali amanat. Bahkan, dia mengatakan aturan wali amanat ini lebih spesifik dibandingkan yang tertuang dalam aturan multiple license. "Dalam trustee malah lebih terbatas lagi," ungkapnya.

Darmin bilang tidak semua bank devisa yang selama ini mendapatkan fungsi untuk menghimpun Dana Hasil Ekspor akan menjalankan fungsi trustee. Fungsi trustee yang akan dilakukan pihak perbankan adalah mengelola atau mengatur Dana Hasil Ekspor yang masuk ke banknya tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×