Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Bank Internasional Indonesia (BII) terus berupaya memperbesar pangsa pasar unit usaha syariah (UUS) yang dimilikinya. Salah satu strateginya adalah menerapkan strategi "syariah first".
Presiden Direktur BII Taswin Zakaria menyatakan, tahun ini BII fokus untuk mengembangkan BII Syariah. Bank dengan kode emiten BNII ini akan memprioritaskan pembiayaan di BII Syariah ketimbang penyaluran pembiayaan pada induk usaha BII atau bank konvensional.
Strategi itu menurut Taswin akan terus menerapkan strategi tersebut selama UUS BII atau BII Syariah memberi keuntungan bagi nasabah dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat di masa-masa yang akan datang.
"BII siap mengedepankan berbagai macam produk syariah kepada masyarakat. Hal ini dilakukan lantaran perbankan syariah terus berkembang. Kami akan membuat perbankan syariah sebagai solusi bagi masyarakat sebelum yang konvensional, selama syariah itu memang menguntungkan," ujar Taswin di Jakarta, Senin (5/5).
Menurut Taswin, perbankan syariah di Indonesia mulai menunjukkan pertumbuhan yang baik. Pertumbuhan tersebut diperkirakan akan terus terjadi sehingga memunculkan sebuah peluang besar untuk BII mengedepankan bisnis BII Syariah daripada konvensionalnya, yaitu BII.
"Kami ingin mendukung pasar ini untuk kedepannya. Target kami ialah mendukung kegiatan pemerintah dan bisnis syariah ini bisa jalan. Ini strategi kami", ungkap Taswin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News