kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bina debitur, kunci BRI jaga NPL sektor dagang


Minggu, 04 Desember 2016 / 22:30 WIB
Bina debitur, kunci BRI jaga NPL sektor dagang


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk telah menyiapkan beberapa strategi untuk menurunkan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) di sektor perdagangan.

Sampai kuartal 3 2016 BRI mengklaim mencatatkan NPL sektor perdagangan, restoran dan hotel sebesar 2,55% atau di bawah NPL industri 4,42% atau mengalami kenaikan 29,3 basis points (bps) secara tahunan atau year on year (yoy).

Hari Siaga, Sekretaris Perusahaan BRI mengatakan untuk menjaga NPL perdagangan, bank berkode BBRI ini akan tetap selektif dalam ekspansi. "Dengan tentunya memperhatikan azas prudensial dalam penyalurannya," ujar Hari Siaga kepada KONTAN, Minggu (4/12).

Selain itu BRI juga menerapkan strategi secara aktif memonitor dan membina debitur. Pembinaan debitur ini untuk mendeteksi bila ada penurunan usaha debitur. Jika terdeteksi lebih awal maka bisa dilakukan pencegahan sebelum kredit menjadi NPL.

Langkah terakhir yang dilakukan BRI adalah dengan melakukan restrukturisasi kredit bermasalah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×