kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Bizhare Catatkan Dana yang Dihimpun Sebesar Rp 250 Miliar pada Kuartal I-2025


Jumat, 23 Mei 2025 / 14:35 WIB
Bizhare Catatkan Dana yang Dihimpun Sebesar Rp 250 Miliar pada Kuartal I-2025
ILUSTRASI. CEO Bizhare, Heinrich Vincent.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan securities crowdfunding atau urun dana PT Investasi Digital Nusantara (Bizhare) mencatatkan pertumbuhan dana yang dihimpun. Founder & CEO Bizhare Heinrich Vincent mengatakan dana yang dihimpun Bizhare sudah mencapai sekitar Rp 250 miliar pada kuartal I-2025.

"Nilai itu tumbuh sekitar 120%, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya," ujarnya kepada Kontan, Jumat (23/5).

Heinrich menyampaikan pertumbuhan itu disebabkan adanya peningkatan dari sisi awareness terhadap industri securities crowdfunding dan minat masyarakat Indonesia untuk berinvestasi. Ditambah makin bervariasinya produk investasi yang ditawarkan oleh Bizhare dari sisi industri dan brand.

Pada kuartal I-2025, Heinrich menerangkan terdapat lebih dari 10 penerbit yang ditawarkan melalui Bizhare. Selain saham, obligasi/sukuk yang ditawarkan Bizhare juga makin beragam, seperti Sukuk Mudharabah PT Dmora untuk pembiayaan modal kerja ekspansi pabrik minyak goreng, hingga beberapa penerbit yang saat ini masih dalam proses penawaran efek, seperti Sukuk Mudharabah BUMD PT Bandung Daya Sentosa untuk pengerjaan proyek.

Dari sisi investor, Heinrich mengatakan Bizhare juga mengalami peningkatan hingga mencapai lebih dari 350 ribu investor di seluruh Indonesia. Jumlah itu meningkat sebesar 130%, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Baca Juga: BNI Sekuritas Luncurkan New BIONS, Investasi Kini Makin Gampang!

"Selain itu, juga terdapat beberapa investor institusi yang sudah rutin untuk berinvestasi melalui Bizhare," tuturnya.

Menurut Heinrich, meningkatnya jumlah investor institusi menunjukkan makin besarnya kepercayaan mereka terhadap Bizhare sebagai platform securities crowdfunding.

Lebih lanjut, Heinrich menerangkan Bizhare menerapkan sejumlah strategi untuk mendorong kinerja.  Selain menghadirkan berbagai pilihan bisnis yang menarik untuk investor, dia bilang pihaknya juga terus menjaga kepercayaan investor melalui sistem business scoring yang makin akurat dan optimal. Ditambah menerapkan berbagai strategi mitigasi risiko, seperti rekening join access dan kerja sama dengan asuransi.

"Dengan demikian, tingkat keberhasilan sukuk bisa terjaga," katanya.

Baca Juga: Luncurkan PinePick, Ciptadana Sekuritas Targetkan 1.000 Pengguna Baru Tiap Bulan

Selain itu, untuk jenis efek saham, Heinrich menerangkan Bizhare juga sudah melakukan penelaahan lebih ketat terhadap penerbit, mulai dari pemilihan lokasi hingga penjagaan struktur biaya yang optimal. Dengan demikian, dividen yield yang dihasilkan bisa makin positif dan sesuai ekspektasi.

Terkait prospek industri urun dana tahun ini, Heinrich menilai masih menjanjikan. Sebab, industri securities crowdfunding tahun ini makin menarik karena secara awareness dari sisi masyarakat sudah makin meningkat, didukung dengan makin kuatnya infrastruktur di industri. Ditambah mulai tertariknya investor institusi untuk mengalokasikan dananya kepada bisnis dan proyek menarik.

Heinrich juga berpendapat diperlukan dukungan dari sisi pemerintah dan regulator, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk dapat membukakan ruang kolaborasi antarlembaga keuangan di sektor pasar modal, seperti sekuritas, asset management, relaksasi peningkatan frekuensi dan durasi pasar sekunder, hingga peningkatan dari sisi batas maksimal kekayaan bersih dari yang sekarang sebesar Rp 10 miliar.

Baca Juga: Maybank Sekuritas Prediksi Asing Bakal Kembali Masuk Ke Saham Big Banks

Selanjutnya: BI Pangkas Suku Bunga, Ini yang Sebaiknya Dilakukan Investor

Menarik Dibaca: Promo Superindo Hari Ini 23-25 Mei 2025, Daging Sengkel-Beras Merah Harga Spesial

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×