kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BNI Akan Terbitkan Global Bond US$ 500 Juta, Ini Tujuannya


Kamis, 28 Maret 2024 / 23:39 WIB
BNI Akan Terbitkan Global Bond US$ 500 Juta, Ini Tujuannya
ILUSTRASI. Menara BNI Pejompongan, Jakarta Pusat.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) berencana menerbitkan surat utang senior dalam denominasi dollar Amerika Serikat (AS) senilai US$ 500 juta atau sekitar Rp7,94 triliun (dengan asumsi Rp 15.892 per dollar).

Rencana penerbitan surat utang senior tersebut merupakan bagian dari penerbitan program Euro Medium Term Note (EMTN)  yang dibentuk BNI pada tanggal 6 Mei 2020 sebagaimana telah diperbaharui pada 22 Maret 2021 dan 26 Maret 2024.

Berdasarkan program EMTN, BNI dapat menerbitkan surat utang secara bertahap dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya US$ 2 miliar

Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini mengungkapkan, tujuan dari penerbitan ini adalah untuk mendiversifikasi sumber pendanaan dan ekspansi kredit dalam mata uang asing.

"Sebagai bank yang aktif menyalurkan kredit rupiah dan valas, penerbitan global bond ini akan digunakan untuk ekspansi aset valas dengan imbal hasil yang optimal yang akan memberikan dampak positif terhadap kondisi kinerja keuangan BNI, sekaligus meningkatkan kapasitas  dalam mendukung pengembangan bisnis Indonesia dari dan ke luar negeri," kata Novita dalam keterangan resminya, Kamis (28/3).

Baca Juga: Laju Penyaluran Kredit Perbankan Belum Deras di Awal Tahun, Begini Kata Bankir

Penerbitan obligasi ini akan dicatatkan di Singapore Exchange Securities Trading. BNI telah menunjuk BNI Securities, Citigroup, dan JP Morgan sebagai Joint Lead Managers. Adapun, Lembaga Pemeringkat S&P, dan Fitch telah memberikan rating Baa2, BBB, dan BBB- untuk BNI sebagai issuer.

Sebelumnya, BNI telah sukses menerbitkan berbagai obligasi global dan lokal, seperti program global CD senilai US$ 1 miliar untuk BNI New York Agency pada tahun 2020 dan subordinated notes T2 US$ 500 juta sebagai penerbitan pertama di bawah Program EMTN pada tahun 2021.

Selain itu BNI juga berhasil menerbitkan instrumen permodalan Additional Tier-1 (AT1) Tahun 2021 sebesar US$ 600 juta, yang merupakan transaksi AT1 publik pertama di Indonesia. “Kami yakin penerbitan obligasi global ini akan disambut baik oleh investor internasional dan akan semakin memperkuat posisi BNI sebagai bank global asal Indonesia," ujar Novita

Baca Juga: Lebaran Sebentar Lagi, BNI Sediakan Uang Tunai Rp 26,6 Triliun

Pada 27 Maret 2024,  BNI telah menyelesaikan aktivitas penjajakan pasar (roadshow) serta pricing terkait rencana penerbitan surat utang senior ini pada 27 Maret 2024. Rencana penerbitan mendapat respon positif dari investor global, ditandai dengan kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 6,4 kali dari rencana nilai yang diterbitkan saat Initial Pricing Guidance (IPG).

"Tingginya permintaan dari para investor global ini menjadi indikasi baiknya tingkat kepercayaan investor asing kepada perseroan jika melihat sehatnya fundamental kinerja dan transformasi yang sedang berlangsung di BNI saat ini, serta kepercayaan investor global terhadap sehatnya ekonomi nasional," pungkas Novita. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×