Reporter: Bernadette Christina, Nina Dwiantika | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. PT Bank BNI Tbk (BBNI) menjalin kerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membentuk rekomendasi debitur untuk penyaluran kredit investasi dan kredit modal kerja bagi UMKM di bidang pengolahan dan pemasaran hasil perikanan.
Fadel Muhammad, Menteri Kelautan dan Perikanan mengungkapkan, potensi UMKM pengolahan dan pemasaran hasil perikanan bagi pelaku usaha bisa meningkat 87,34% per bulan.
Sementara itu, Gatot M Suwondo, Direktur Utama BNI mengatakan dalam kurun waktu tiga bulan kerjasama dengan KKP, BNI telah menyalurkan kredit kepada debitur yang direkomendasikan.
"Total penyaluran kredit usaha mikro dan kecil BBNI di sektor kelautan dan perikanan mencapai Rp 486,5 miliar per Februari 2011 kepada 5.430 debitur," ujar Gatot M Suwondo, Senin (21/3).
Pelaku usaha yang terpilih terdiri dari sektor usaha penangkapan, budidaya, jasa, perdagangan dan pengolahan komoditi kelautan dan perikanan.
Sebelumnya, BBNI dan KKP telah menjalin kerjasama dalam bidang penyediaan dan penggunaan jasa perbankan dan percepatan realisasi penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) untuk usaha kelautan dan perikanan sejak September 2010 lalu.
Informasi saja, rentang waktu tahun 2008-2010, terjadi fluktuasi realisasi kredit UMKM kelautan dan perikanan dari lembaga keuangan bank dan bukan bank yang difasilitasi oleh Konsultan Keuangan Mitra Bank Sektor Kelautan dan Perikanan (KKMB SKP) masing-masing sebesar Rp 53 miliar, Rp 65,4 miliar, dan Rp 49,9 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
