kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

BNI Syariah gandeng fintech Ammana himpun dana wakaf


Senin, 14 Mei 2018 / 18:03 WIB
BNI Syariah gandeng fintech Ammana himpun dana wakaf
Kerjasama BNI Syariah dengan Ammana Fintek


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BNI Syariah melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan PT Ammana Fintek Syariah dalam hal pemanfaatan produk dan jasa perbankan syariah terhadap penghimpunan dana wakaf.

Pemimpin Divisi Dana Ritel BNI Syariah Bambang Sutrisno mengatakan, melalui sinergi ini penghimpunan dana wakaf oleh Ammana akan lebih efektif dan efisien dengan produk BNI Virtual Account.

Di mana, dengan memanfaatkan Virtual Account, wakif (orang yang berwakaf) akan dipermudah pembayaran yang otomatis akan terkonfirmasi sehingga wakif tidak perlu melakukan input kode bank ataupun memasukkan nominal pembayaran.

Di samping itu, Ammana juga akan dimudahkan dalam mengidentifikasi para wakif dan cepat dalam proses rekonsiliasi. Sebagai informasi, saat ini peer to peer lending Ammana juga telah dimanfaatkan Virtual Account BNI Syariah.

"Kami sangat antusias dengan hadirnya fintek syariah yang mau mendorong perekonomian umat khususnya melalui wakaf produktif," kata Bambang di Menara 165 Jakarta, Senin (14/5).

Saat ini BNI Syariah juga telah bekerjasama dengan 17 nadzhir yang telah menjadi anggota forum wakaf produktif (FWP), 6.159 wakif dan total perolehan wakaf hasanah sebesar Rp 6,62 miliar.

Melalui platform wakaf hasanah yang berbasis website dan aplikasi android yang dapat diakses dan diunduh melalui smartphone, Bambang berharap mampu memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berwakaf.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×