kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BRI Diharapkan Bantu Pelaku UMKM Pujon Kidul untuk Ekspor Produk


Senin, 29 Januari 2024 / 18:46 WIB
BRI Diharapkan Bantu Pelaku UMKM Pujon Kidul untuk Ekspor Produk
ILUSTRASI. Kontan - BRI Ultra Mikro Kilas Online


Reporter: Dimas Andi, Tim KONTAN | Editor: Ridwal Prima Gozal

KONTAN.CO.ID - PUJON KIDUL. Sore hari Amirul Muttaqin telah tiba di kandang sapi yang tidak jauh dari rumahnya. Dengan membawa beberapa ember, ia siap memerah susu sapi segar.

Setengah jam waktu yang kira-kira ia butuhkan untuk menuntaskan tugas memerah susu dari dua ekor sapi kala itu. Susu segar tersebut akan segera diolah keesokan harinya untuk dijadikan beberapa produk, seperti permen, stik, yogurt, hingga kuping gajah.

Sudah 13 tahun lebih sosok yang akrab dipanggil Kang Ilun ini menjadi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bidang olahan susu sapi dan apel di Pujon Kidul. Wilayah tempat ia tinggal memang terkenal dengan kegiatan berternak sapi dan berkebun apel. Ilun pun melihat peluang bisnis yang menjanjikan dengan membuat produk-produk turunan susu sapi dan apel.

Baca Juga: Berkat Pendampingan BRI, Pebisnis UMKM Pujon Kidul Raup Omzet Maksimal

Ilun tentu tidak sendiri dalam menjalankan usahanya. Ia dibantu 8 orang pegawai yang seluruhnya merupakan warga Pujon Kidul.

“Produk-produk kami punya merek bernama Pukid, singkatan Pujon Kidul. Merek ini sudah kami patenkan,” ujar Ilun kepada Tim Jelajah KONTAN, 8 Desember 2023.

Selama menjalankan usaha pengolahan susu dan apel, Ilun biasanya mampu meraup omzet sekitar Rp 10 juta sampai Rp 15 juta per bulan. Total omzet Ilun bisa meningkat sampai Rp 20 juta jika memasuki musim liburan.

Kesuksesan bisnis Ilun tidak lepas dari peran PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI yang aktif memberikan layanan dan kemudahan akses keuangan bagi para pelaku UMKM di Pujon Kidul.

Ilun pernah memperoleh Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada 2022 sebanyak Rp 100 juta dengan bunga 6% bertenor satu tahun. Dana KUR tersebut dipakai sebagai modal kerja untuk pembelian peralatan baru sekaligus memperbaiki peralatan yang ada.

Tidak hanya itu, BRI juga membantu Ilun dalam melakukan pemasaran produk dan peningkatan literasi keuangan melalui program pelatihan. “Kami juga diikutsertakan oleh BRI untuk ikut pameran UMKM dan bertemu dengan buyer-buyer dari luar kota,” ungkap dia.

Kini, Ilun merasa sudah saatnya Go International. Produk olahan susu dan apel asli Pujon Kidul sudah waktunya dikenal oleh masyarakat internasional.

Maka dari itu, Ilun berencana melakukan ekspor produk permen susu Pukid pada 2024 dengan negara tujuan Malaysia dan Honkong. Tentu Ilun berharap BRI terus membantu dirinya dalam menyukseskan rencana ekspor, baik berupa pembinaan maupun fasilitasi pemenuhan syarat ekspor.

Baca Juga: Pembayaran Lewat QRIS BRI, Memudahkan Para Pedagang di Kawasan Uluwatu

“Sekarang kami masih dalam tahap mengurus syarat-syarat legalitas dan pelatihan ekspor untuk pegawai,” tandas Ilun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×