kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.355   -190,00   -1,15%
  • IDX 6.869   82,03   1,21%
  • KOMPAS100 995   15,18   1,55%
  • LQ45 764   10,59   1,40%
  • ISSI 223   2,25   1,02%
  • IDX30 395   4,66   1,19%
  • IDXHIDIV20 461   4,56   1,00%
  • IDX80 112   1,50   1,36%
  • IDXV30 114   0,50   0,44%
  • IDXQ30 128   1,96   1,56%

BRI Finance Salurkan Pembiayaan Alat Berat Rp 635,36 Miliar hingga Mei 2025


Selasa, 24 Juni 2025 / 16:37 WIB
BRI Finance Salurkan Pembiayaan Alat Berat Rp 635,36 Miliar hingga Mei 2025
ILUSTRASI. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) menyampaikan bahwa kinerja penyaluran pembiayaan alat berat masih bergerak relatif stabil. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/02/07/2020


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) menyampaikan bahwa kinerja penyaluran pembiayaan alat berat masih bergerak relatif stabil.

Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan menjelaskan bahwa fluktuasi harga batu bara memang turut memberikan dampak terhadap kinerja pembiayaan alat berat. 

Namun, perusahaan telah menerapkan strategi diversifikasi sektor serta manajemen risiko yang lebih ketat untuk menjaga kualitas portofolio pembiayaan.

Baca Juga: Penyaluran Pembiayaan Investasi BRI Finance Capai Rp 240 Miliar hingga Maret 2025

“Pembiayaan alat berat masih relatif stabil, namun sangat dipengaruhi oleh dinamika harga batu bara. Kami terus melakukan diversifikasi sektor dan penguatan manajemen risiko,” ujar Wahyudi kepada Kontan, Senin (23/6).

Pembiayaan komersial atau alat berat yang sudah disalurkan perusahaan saat ini tercatat mencapai sebesar Rp 635,36 miliar hingga Mei 2025. 

Dari jumlah tersebut, sektor yang mendominasi adalah sektor perdagangan seperti pabrik manufaktur, logistik & pergudangan, pelabuhan, dan ritel atau grosir.

Berbeda dengan perusahaan pembiayaan lain yang fokus pada sektor pertambangan, Wahyudi bilang, BRI Finance justru mencatat sektor perdagangan sebagai kontributor utama pembiayaan alat berat. 

Baca Juga: BRI Finance Salurkan Pembiayaan Kendaraan Bekas Rp 35 Miliar pada Kuartal I-2025

Beberapa di antaranya meliputi pabrik manufaktur, logistik dan pergudangan, pelabuhan, hingga ritel atau grosir. “Sektor perdagangan menyumbang sekitar 11% terhadap portofolio pembiayaan alat berat kami,” jelas Wahyudi.

Lebih lanjut, Wahyudi menyebut bahwa BRI Finance tidak menetapkan target khusus untuk pembiayaan di sektor batu bara. Fokus perusahaan lebih diarahkan pada pengembangan pembiayaan komersial yang sehat dan berkelanjutan di berbagai sektor produktif.

Selanjutnya: Incar Dana IPO Rp 100 Miliar, ASPR Tambah Daftar Panjang Emiten Kemasan di BEI

Menarik Dibaca: 4 Teh Herbal yang Baik Diminum Sebelum Berhubungan Intim, Bikin Berstamina

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×