kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   10.000   0,66%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 7.003   26,11   0,37%
  • KOMPAS100 1.046   4,27   0,41%
  • LQ45 822   3,19   0,39%
  • ISSI 213   0,01   0,01%
  • IDX30 418   1,10   0,26%
  • IDXHIDIV20 504   0,02   0,00%
  • IDX80 119   0,53   0,44%
  • IDXV30 124   -0,34   -0,27%
  • IDXQ30 139   0,22   0,16%

BSI Catat Penyaluran KPR Tumbuh 14,2% di April 2023


Rabu, 14 Juni 2023 / 11:54 WIB
BSI Catat Penyaluran KPR Tumbuh 14,2% di April 2023
ILUSTRASI. Pembiayaan rumah BSI Griya Hasanah dari Bank Syariah Indonesia.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatat kredit pemilikan rumah (KPR) yang kerap dikenal pembiayaan BSI Griya terus mengalami pertumbuhan. Hingga April 2023, penyaluran tersebut naik 14,2% secara tahunan atawa year on year (YoY).

Per April 2023, kinerja outstanding KPR BSI tercatat senilai Rp 48,6 triliun. Salah satu strategi BSI adalah menyalurkan pembiayaan BSI Griya melalui kerjasama developer, di mana saat ini portofolio dari kerjasama developer mencapai 42%.

Oleh karenanya, baru-baru ini BSI menggandeng developer PT Dwigunatama Rintisprima untuk memfasilitasi nasabah dengan pembiayaan syariah guna membeli rumah di Proyek Perumahan Harvest City Cileungsi, Bogor.

Untuk tahap awal, BSI bakal menyediakan program pembiayaan griya syariah untuk pembelian rumah di tiga cluster baru perumahan Harvest City Cileungsi, yaitu cluster Sakura Indicha, Ridge Crystae, dan Sweet Hortensia.  

Baca Juga: BSI Catat Pembiayaan Kendaraan Tumbuh 68,7% pada April 2023

Regional CEO IV Jakarta 1 BSI Deden Durachman mengatakan kerja sama ini sebagai upaya BSI untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah lewat prinsip syariah.

“Terlebih di tengah tren naiknya suku bunga acuan, pembiayaan menggunakan akad syariah akan lebih menguntungkan,” ujar Deden.

Ia menegaskan bahwa BSI MASIH terus membuka peluang kerja sama dengan berbagai developer baik di tingkat lokal maupun nasional. Harapannya, dapat membentuk harga properti yang kompetitif dan membantu masyarakat memiliki rumah.

“Hal ini juga sebagai bentuk upaya BSI dalam mendukung langkah pemerintah untuk mengatasi backlog perumahan nasional,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×