kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

BSI: Layanan Transaksi Kementerian Keuangan Sudah Berangsur Normal


Senin, 15 Mei 2023 / 15:28 WIB
BSI: Layanan Transaksi Kementerian Keuangan Sudah Berangsur Normal
ILUSTRASI. Layanan Transaksi BSI dengan Kementerian Keuangan Sudah Berangsur Normal. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali bisa melayani transaksi MPN (Modul Penerimaan Negara) dan Sistem Perbendaharaan Anggaran Negara (SPAN) Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Setelah sempat mengalami gangguan layanan pada Senin pekan lalu (8/5), BSI sebagai Bank Operasional Mitra Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kini dapat mentransaksikan penyaluran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Selain itu BSI mengatakan sudah kembali dapat menerima transaksi pembayaran MPN, baik pajak maupun Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Direktur Retail Banking BSI Ngatari mengatakan saat ini layanan BSI sudah kembali normal termasuk transaksi krusial MPN dan SPAN Kemenkeu. Ini menjadi kabar baik bagi nasabah BSI yang ingin melakukan transaksi pembayaran gaji, pajak, dan PNBP.

Baca Juga: Pengamat: Gangguan yang Dialami BSI Tak Berdampak Signifikan Bagi Saham Perbankan

“Alhamdulillah saat ini transaksi MPN dan SPAN di BSI sudah kembali tersambung dan berangsur normal. Tentu saja ini merupakan kabar baik bagi seluruh nasabah yang ingin melakukan transaksi di BSI sebagai salah satu bank operasional mitra Kementerian Keuangan,” tutur Ngatari dalam siaran pers, Senin (15/5).

Operasional Sistem Perbendaharaan Anggaran Negara (SPAN) di BSI antara lain penyaluran dana SP2D Gaji, Non Gaji, serta Reksus SBSN saat ini sudah berangsur kembali normal. Adapun layanan pembayaran Pajak dan PNBP yang sudah kembali normal melalui seluruh channel di BSI, sudah dapat diakses di lebih dari 1.100 kantor cabang BSI seluruh Indonesia, BSI Net, CMS dan ATM.

Sebelumnya, seiring layanan yang kembali normal BSI membukukan dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp30 miliar yang merupakan setoran retail dari lebih dari 2.000 transaksi selama membuka weekend banking pada Sabtu (13/5).

Selain setoran individu, nasabah mitra BSI juga melakukan setoran dengan total setoran sebanyak Rp6,8 miliar yang berasal dari 108 transaksi. Di samping itu, pada saat melakukan operasional di luar hari kerja (weekend banking) pada Sabtu (13/5), sebanyak 432 orang juga tercatat menjadi nasabah baru BSI.

Baca Juga: Meski BSI Sempat Alami Gangguan, Prospek Saham Perbankan Dinilai Masih Bagus

Selain itu, BSI juga berikan apresiasi bagi seluruh nasabah mulai tanggal 15-21 Mei 2023 berupa cashback Rp 50 ribu setiap transaksi QRIS BSI, yang diakumulasi hingga Rp 500 ribu pada periode tersebut.

Saat ini, BSI memiliki lebih dari 177 ribu merchant QRIS di seluruh Indonesia yang bisa diakses nasabah untuk kemudahan bertransaksi. Baik di merchant food & beverages, fashion, pariwisata, ZISWAF dan sektor lainnya.

Perseroan terus meningkatkan upaya akselerasi digital pada setiap elemen produk dan layanannya salah satunya QRIS yang berada di fitur BSI Mobile. Hal ini sejalan dengan arahan Bank Indonesia untuk mendorong transaksi digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×