kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BSI Optimistis Bisnis Kartu Debit Masih akan Tumbuh, Didukung Islamic Ecosystem


Kamis, 18 Januari 2024 / 07:15 WIB
BSI Optimistis Bisnis Kartu Debit Masih akan Tumbuh, Didukung Islamic Ecosystem


Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berupaya mendorong pertumbuhan kartu debit. BSI memproyeksikan kartu debit tetap bisa tumbuh di tengah persaingan digital yang begitu ketat.

Direktur Penjualan & Distribusi BSI Anton Sukarna mengatakan, kartu debit masih akan dibutuhkan untuk melayani nasabah yang masih melakukan tarik tunai di ATM menggunakan kartu, transaksi di merchant dengan nominal besar, serta transaksi luar negeri.

Tercatat kartu debit BSI terus mengalami pertumbuhan setiap tahunnya. Hingga November 2023, jumlah kartu debit BSI yang beredar mencapai 9,8 juta kartu. Sementara itu jumlah transaksi kartu debit BSI mencapai sekitar 14 juta transaksi dengan volume sebesar Rp 6 triliun.

Baca Juga: Biaya Haji 2024 Naik, Perbankan Syariah Bidik Kenaikan Pertumbuhan Tabungan Haji

Anton Sukarna mengungkapkan, fokus BSI kepada Islamic Ecosystem yang di antaranya terdapat transaksi pembelian paket umrah dan wisata halal menjadi salah satu alasan. Pasalnya transaksi pembelian paket umrah dan wisata halal masih memerlukan penggunaan kartu debit karena melibatkan nominal transaksi yang besar. 

Terkait Islamic Ecosystem, Anton menambahkan ini adalah salah satu strategi bank dalam mendorong pertumbuhan volume dan transaksi debit. Penambahan program dan merchant kerjasama juga menjadi strategi untuk meningkatkan volume dan transaki kartu debit.

"Selain itu, pengembangan produk baru dan kapabilitas digital untuk meberikan layanan prima kepada nasabah juga menjadi fokus BSI di tahun 2024. Dengan demikian, nasabah semakin loyal dan terus meningkatkan volume dan transaksi menggunakan kartu debit BSI," katanya kepada KONTAN, Rabu (17/1). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×