kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

BSI Telah Salurkan Pembiayaan Berkelanjutan Rp 51,46 Triliun di Kuartal I 2023


Minggu, 18 Juni 2023 / 13:56 WIB
BSI Telah Salurkan Pembiayaan Berkelanjutan Rp 51,46 Triliun di Kuartal I 2023
ILUSTRASI. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) semakin aktif untuk mengimplementasikan keuangan keberlanjutan atau kerap dikenal ekonomi hijau.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) semakin aktif untuk mengimplementasikan keuangan keberlanjutan atau kerap dikenal ekonomi hijau. Tercermin dari pembiayaan BSI di sektor tersebut telah mencapai Rp 51,46 triliun di kuartal I/2023.

Corporate Secretary BSI Gunawan Arif Hartoyo bilang nilai tersebut setara dengan 24,13% dari total pembiayaan BSI. Berbagai upaya juga dilakukan untuk implementasikan green economy dan ekonomi berkelanjutan melalui program socioeconomic.

“Contohnya, Desa BSI yang berjumlah 10 desa di seluruh Indonesia dengan penerima manfaat sebanyak 3.066 orang dan total penyaluran sebesar Rp 5,4 miliar,” ujar Gunawan dalam keterangan resminya, Sabtu (17/6).

Baca Juga: Peyaluran Pembiayaan Kendaraan BSI Tumbuh 68,7% hingga April 2023

Tak hanya itu, Gunawan juga menyebutkan terkait Kerja sama antara BSI dan Plasticpay untuk menjalankan gerakan sosial berbasis platform digital dengan mengajak masyarakat mengubah sampah botol plastik yang merusak lingkungan menjadi bermanfaat.

Kerjasama tersebut dilakukan dalam bentuk Reverse Vending Machine (RVM) dan Mini Collection Point (MCP) Plasticpay. Untuk nasabah BSI, yang menukarkan botol di Mesin RVM BSI akan mendapatkan 1.000  point/botol untuk 100 botol pertama/hari, yang bisa di reedem ke rekening BSI.

“Sedangkan botol plastik berikutnya akan dihargai Rp 56. Sementara untuk non nasabah akan mendapatkan Rp 56/botol,” tambahnya.

Pada tahun 2022 pemasangan mesin ini berada di 23 titik lokasi di Jabodetabek dan Bali. Sampai dengan kuartal I-2023 ada penambahan 10 titik lokasi pemasangan dengan perkiraan pengurangan jejak karbon sebesar 21 Ton CO2.

Gunawan juga menyebutkan kerjasama ini juga hadir dalam kegiatan Mandiri Jogja Marathon 2023. Di mana, vending mesin sampah plastik tersebut akan ditempatkan di 3 titik, yaitu Kantor BSI KC Sudirman, Pendopo Royal Ambarukmo, dan Area Candi Prambanan.

“Nantinya masyarakat bisa berpartisipasi dengan menukarkan botol plastik dengan saldo tabungan. Transaksi dilakukan melalui BSI Mobile, yang mana masyarakat bisa langsung membuka rekening BSI untuk dapat melakukan transaksi tersebut,” imbuh Gunawan.

Baca Juga: Mulai BBRI Hingga BBCA, Ini Deretan Bank Paling Bernilai di Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×