Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) ingin terus menggenjot kinerja bisnis di segmen penjualan produk asuransi atau bancassurance. Bisnis ini bisa meningkatkan pendapatan non-bunga perusahaanan.
Pada tahun lalu, pendapatan berbasis komisi atau fee based income dari bancassurance mencapai Rp 52,08 miliar. Untuk tahun ini, angka tersebut ditargetkan lebih tinggi 26,7%.
Direktur Bank BTN, Dasuki Amsir bilang, salah satu langkah strategis yang dilakukan perusahaannya adalah dengan berkolaborasi yang lebih kuat dengan perusahaan asuransi untuk dengan meluncurkan produk bancassurance, termasuk dengan menggempur pasar lewat produk-produk baru.
“Dengan variasi produk yang lebih banyak, kami berharap kontribusi bancassurance ke pendapatan non bunga terus meningkat,” kata dia, Rabu (21/2).
Secara total Bank BTN menawarkan 15 produk bancassurance untuk seluruh nasabahnya. Salah satu produk baru di bancassurance sendiri adalah Generali Protection (G-PRO) hasil kolaborasi dengan PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News