Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Bukopin Tbk menyatakan saat ini menjalin kerjasama dengan salah satu bank pelat merah yakni PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI). Bentuk kerjasama ini antara lain berbentuk pendampingan teknis (technnical assistance) antara BNI dengan Bank Bukopin.
Direktur Operasi dan TI Bank Bukopin Adhi Brahmantya membenarkan hal tersebut. Menurutnya, pendampingan ini hanya bersifat sementara dan tujuannya agar pengelolaan arus kas dan operasional Bank Bukopin menjadi lebih baik untuk melayani kebutuhan nasabah.
"Tidak lama, hanya sebentar saja. Kami minta pendampingan dari BNI karena memang mereka merupakan bank yang sudah jauh lebih berpengalaman. Tentu banyak yang bisa dipelajari," tuturnya kepada Kontan.co.id, Selasa (9/6).
Baca Juga: Bank Menjaga Dana Likuid Agar Tidak Menyusut
Fokus utama dalam asistensi ini yakni agar Bank Bukopin bisa lebih optimal dalam mengelola likuiditas, apalagi dalam menghadapi kondisi pandemi Covid-19 yang memang memerlukan perhatian khusus.
Bila merujuk pada pernyataan resmi perusahaan, Minggu (7/6) Bank Bukopin memang meminta pendampingan teknis ke Bank BNI dari sisi manajemen tresuri.
Namun, Adhi menegaskan dalam hal ini Bank Bukopin tidak meminta pinjaman likuiditas kepada Bank BNI. Melainkan salah satunya untuk mendorong kepercayaan pasar terutama di pasar uang antar bank (PUAB). "Sekaligus Bank BNI juga bisa membantu membuka pasar bagi Bank Bukopin, secara mereka punya network yang lebih luas," terangnya.
Bukan hanya itu, sejatinya ada tiga pendampingan lain yang akan diberikan Bank BNI ke Bukopin. Antara lain, management relationship, pelatihan sumber daya manusia (SDM) dan juga konsultasi atau advisory dalam hal teknis operasional perbankan.
"Diharapkan hal ini menjadi langkah positif dalam mengembangkan bisnis Bank Bukopin," sambungnya.
Baca Juga: Bunga deposito BTN dan Bukopin tertinggi, cek bunga deposito terbaru bank
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News