Reporter: Maria Gelvina Maysha | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Federal International Finance (FIF) memiliki lini bisnis yang punya fungsi dan kontribusi kinerja masing-masing. Dalam siaran pers pada Rabu, (1/33) FIF melaporkan capaian kinerja lini bisnisnya itu.
Pertama, ada lini bisnis syariah AMITRA yang mencatat pertumbuhan kinerja penyaluran pembiayaan signifikan sebesar 368,42% pada tahun 2022 senilai Rp 266,2 miliar. Angka itu meningkat daripada 2021 yang hanya Rp 56,83 miliar.
Tak hanya itu, secara booking unit AMITRA mencatat pertumbuhan 345,42% pada tahun 2022 sebanyak 13.000 unit booking. Naik daripada 2021 yang hanya mencapai 3.000 unit booking.
Baca Juga: PT FIF Bukukan Pertumbuhan Laba Bersih Sebesar 28,59% Tahun 2022
Kedua, ada FIFASTRA yang menyediakan layanan pembiayaan sepeda motor Honda baru. Tahun 2022 mencatatkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 21,37 triliun dan mengalami kenaikan 0,76% dibanding 2021 yang sebesar Rp21,21 triliun.
Secara booking unit, FIFASTRA mencatatkan kinerja penyaluran pembiayaan 1,25 juta unit atau naik sebesar 1,90% dibanding 2021 yang hanya 1,23 juta unit.
Ketiga, ada SPEKTRA yang menyediakan layanan pembiayaan alat elektronik, gadget, dan perabot rumah tangga.
Lini ini mencatat pertumbuhan 4,15% pada kinerja penyaluran pembiayaan di tahun 2022 menjadi Rp703,55 miliar.
Nilai tersebut tumbuh dibanding 2021 yang sebesar Rp 675,55 miliar.
Keempat, ada DANASTRA yang menyediakan layanan multiguna. Lini bisnis ini mencatat pertumbuhan kinerja penyaluran pembiayaan sebesar 25,79% pada tahun 2022 dengan perolehan Rp 12,44 triliun, naik dari 2021 yang sebesar Rp 9,88 triliun.
Baca Juga: FIF Bukukan Laba Bersih Rp 3,17 Triliun di 2022
Sementara itu, booking unit DANASTRA tercatat tumbuh sebesar 6,69% pada tahun 2022 mencapai 1,36 juta unit dibanding tahun 2021 yang senilai 1,28 juta unit.
Kelima, ada FINATRA yang merupakan lini bisnis baru yang diluncurkan tahun 2022 untuk pembiayaan produktif Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). FINATRA mencatat nilai penyaluran pembiayaan sebesar Rp 309,5 miliar untuk 3 ribu booking unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News