kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Capaian RBC Asuransi Jiwa dan Asuransi Umum Menurun pada April 2023


Selasa, 06 Juni 2023 / 21:20 WIB
Capaian RBC Asuransi Jiwa dan Asuransi Umum Menurun pada April 2023
ILUSTRASI. Tampilan logo sejumlah perusahaan?anggota?di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Jakarta, Rabu (11/1/2023). (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut permodalan di sektor IKNB terjaga.

Hal itu ditunjukkan capaian industri asuransi jiwa dan asuransi umum yang mencatatkan Risk Based Capital (RBC) di atas threshold masing-masing sebesar 457,79% dan 311,16 % pada April 2023.

Namun, sayangnya angka tersebut terlihat menurun, jika dibandingkan dengan Maret 2023 yang sebesar 460,06% dan 315,79 %. 

"Meski RBC dalam tren yang menurun, tetapi secara agregat RBC industri asuransi masih berada di atas threshold sebesar 120%," Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya Ogi Prastomiyono dalam konferensi pers, Selasa (6/6).

Baca Juga: Premi Asuransi Turun, Bisnis Bancassurance Perbankan Turut Terdampak

Adapun industri asuransi jiwa dan asuransi umum pada April tahun lalu tercatat sebesar 501,04% dan 318,92%.

Sementara itu, Ogi menyebut gearing ratio perusahaan pembiayaan pada April 2023 tercatat sebesar 2,17 kali. Angka itu terlihat naik, jika dibandingkan dengan Maret 2023 yang sebesar 2,11 kali.

Meski mengalami kenaikan, dia menyampaikan angka itu masih aman karena jauh di bawah batas maksimum 10 kali. Pada April tahun lalu, gearing ratio perusahaan pembiayaan tercatat mencapai 2,01%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×