kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Catat NPF Stabil di Level 2,3% per Juli 2025, Begini Strategi Adira Finance


Minggu, 17 Agustus 2025 / 15:59 WIB
Catat NPF Stabil di Level 2,3% per Juli 2025, Begini Strategi Adira Finance
ILUSTRASI. Promo penawaran pembiayaan kendaraan oleh Adira Finance di Jakarta, Kamis (20/2/2025). PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) (ADMF) mencatat rasio pembiayaan bermasalah atau non-performing financing (NPF) stabil hingga Juli 2025. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) (ADMF) mencatat rasio pembiayaan bermasalah atau non-performing financing (NPF) stabil hingga Juli 2025.

Chief Financial Officer Adira Finance, Sylvanus Gani menyampaikan, NPF perusahaan berada di level 2,3% hingga Juli 2025. Angka ini masih dalam batas internal yang ditetapkan perusahaan dan lebih rendah dibandingkan rata-rata industri multifinance.

Gani menuturkan, pihaknya menjaga kualitas portofolio pembiayaan melalui penerapan strategi yang tersegmentasi sesuai dengan risk appetite perusahaan. 

"Untuk menjaga NPF, perusahaan telah menerapkan inisiatif strategis dengan memberikan pembiayaan yang tersegmentasi sesuai dengan risk appetite perusahaan," kata Gani kepada Kontan, Jumat (15/8/2025).

Baca Juga: Adira Finance Catat Lonjakan SPK Hingga 4 Kali Lipat di GIIAS 2025

Selain itu, Adira Finance juga memastikan kegiatan collection berjalan secara efektif. Upaya ini bertujuan mengurangi potensi terjadinya kredit bermasalah dan menjaga rasio NPF tetap terkendali.

Sebagai informasi, berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), rasio NPF industri multifinance mencatat penurunan dari 2,8% pada Desember 2024 menjadi 2,55% per Juni 2025.

Selanjutnya: PPATK Optimistis Penggunaan Dompet Digital untuk Deposit Judol Akan Semakin Berkurang

Menarik Dibaca: Cara Buka Blokir Facebook dengan Bantuan Pusat Dukungan,Cepat & Mudah Dilakukan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×