kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Lebaran Dorong Permintaan Kredit, Begini Strategi Mandala Finance Jaga Risiko NPF


Kamis, 27 Maret 2025 / 14:51 WIB
Lebaran Dorong Permintaan Kredit, Begini Strategi Mandala Finance Jaga Risiko NPF
ILUSTRASI. Mandala Finance menyampaikan bahwa permintaan kredit perusahaan akan mengalami peningkatan menjelang momentum Lebaran.


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Multifinance (MFIN) atau Mandala Finance menyampaikan bahwa permintaan kredit perusahaan akan mengalami peningkatan menjelang momentum Lebaran.

Managing Director Mandala Finance Christel Lasmana mengatakan, dari meningkatnya permintaan kredit tersebut juga terdapat risiko peningkatan rasio kredit bermasalah atau Non Performing Financing (NPF).

"Namun hingga saat ini, risiko kredit kami masih aman dan terjaga dengan rasio NPF sebesar 2,38% per Februari 2025," kata Christel kepada Kontan, Selasa (25/3).

Baca Juga: Begini Strategi Mandala Finance Hadapi Lonjakan Kredit Jelang Lebaran

Dalam menjaga rasio NPF, perusahaan menjalankan sejumlah strategi termasuk pengelolaan pencadangan yang optimal, selektif dalam menyalurkan pembiayaan, serta memantau portofolio secara berkala.

Selain itu, Mandala Finance juga berupaya untuk menjaga pertumbuhan bisnis berkelanjutan dengan menerapkan risiko yang terukur.

"Dengan strategi ini, kami optimistis dapat menjaga kualitas aset dan mempertahankan rasio NPF di bawah rata-rata industri serta memastikan kinerja tetap sehat," lanjutnya.

Berdasarkan data terakhir Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat Non Performing Financing (NPF) gross perusahaan pembiayaan atau multifinance per Januari 2025 mencapai 2,96%. Angka itu memburuk, jika dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 2,70%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×