kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Cegah penyebaran corona, CIMB Niaga kerek limit transaksi mobile hingga Rp 500 juta


Jumat, 03 April 2020 / 16:37 WIB
Cegah penyebaran corona, CIMB Niaga kerek limit transaksi mobile hingga Rp 500 juta
ILUSTRASI. Model membuka fitur-fitur yang ada dalam layanan The New Go Mobile dari Bank CIMB Niaga?saat peluncuran di Jakarta, Rabu (29/11). Cegah penyebaran corona, CIMB Niaga tingkatkan limit transaksi mobile hingga Rp 500 juta. KONTAN/Cheppy A. Muchlis


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mendukung aksi meminimalisir penyebaran virus corona dan jarak  sosial (social distancing), PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) meningkatkan batas transaksi dana via aplikasi digitalnya dengan nilai hingga Rp 500 juta per hari. Nilai ini jadi yang paling tinggi yang disediakan bank di tanah air.

Layanan ini bisa dimanfaatkan nasabah perseroan via aplikasi digitalnya yaitu Go Mobile yang mulai April telah bertransformasi menjadi OCTO Mobile. Adapun jika menggunakan laman CIMB Clicks perseroan memberikan limit transfer hingga Rp 200 juta.

Baca Juga: Tetap tenang dengan layanan bank di tengah wabah corona (covid-19)

“Limit transfer hingga Rp 500 juta juga berlaku bagi nasabah individu. Nasabah bisa mengatur kebutuhan dan profil transaksinya di aplikasi,” kata Direktur Konsumer Bank CIMB Niaga Lani Darmawan kepada kontan.co.id, Jumat (3/4).

Selain limit transfer yang ditingkatkan, Lani bilang sejumlah program belanja juga disediakan misalnya dengan memberikan potongan harga hingga Rp 100 ribu untuk belanja di ritel daring ternama dengan menggunakan kartu debit maupun kartu kredit Bank CIMB Niaga.

Lani menambahkan, program ini memang akan jadi tumpuan perseroan meningkatkan pendapatan di tengah aksi perseroan menahan ekspansi kredit.

“Pendapatan pasti akan berdampak di tengah situasi seperti ini, makanya kami akan optimalkan layanan yang tidak berhubungan dengan risiko kredit. Misalnya tresuri, bancassurance hingga transaksi,” sambung Lani.

Baca Juga: Pasang bunga 6%, bunga deposito BTN dan Bank Mayora paling tinggi

Sepanjang adanya wabah virus corona ini, Lani bilang perseroan juga telah meraih pertumbuhan transaksi lebih dari 25% (yoy). Meskipun ia mengaku cukup sulit memprediksi hasil selanjutnya, mengingat virus corona juga tak akan dipastikan kapan berakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×