Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana pihak ketiga (DPK) PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) per Mei 2023 tercatat mencapai Rp 1.147,9 triliun. Nilai tersebut tumbuh 15,8% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dan tumbuh 5,8% dari posisi April 2023 dengan rasio CASA mencapai 78%.
SVP Retail Deposit Product And Solution Group Bank Mandiri, Evi Dempowati, menyatakan, pertumbuhan ini didukung oleh pertumbuhan dana Tabungan dan Giro.
"Hal ini sejalan dengan strategi Bank Mandiri dalam optimalisasi penghimpunan dana murah melalui layanan perbankan dan solusi yang menyeluruh bagi nasabah, termasuk fokus pada pemanfaatan serta peningkatan layanan digital multi transaksi yang menawarkan kemudahan dan fleksibilitas transaksional melalui Kopra by Mandiri dan Livin’ by Mandiri," tutur Evi kepada kontan.co.id.
Baca Juga: Dana Simpanan Nasabah BTN Capai Rp 318 Triliun pada Mei 2023
Untuk diketahui, BMRI telah mencatatkan pertumbuhan transaksi yang signifikan di aplikasi digital Livin' by Mandiri.
Hingga Juni 2023 nilai transaksi yang tercatat di super app tersebut sudah menyentuh angka Rp 1.500 triliun. Padahal, sepanjang 2022 lalu, nilai transaksi di Livin' selama satu tahun penuh tercatat Rp1.700 triliun.
Pesatnya pertumbuhan transaksi ini salah satunya karena didorong peningkatan jumlah pengguna Livin' by Mandiri. Pengguna Livin' by Mandiri meningkat dari 15 juta users pada 2022 sekarang mendekati 19,5 juta users.
Baca Juga: Bank Muamalat Pacu Bisnis Wholesale Banking, Targetkan Transaksi Tumbuh 25%
Pada tahun 2023 ini Bank Mandiri menargetkan DPK dapat tumbuh dobel digit secara YoY atau mencapai di atas Rp 1.200 triliun dengan “backbone” pertumbuhan DPK dari dana murah baik tabungan maupun giro.
Selanjutnya: Kementerian PUPR Targetkan 15 Bendungan Rampung Akhir Tahun 2023
Menarik Dibaca: Prakerja Gelombang 57 Jumat Minggu Ini Buka, Bisa Didaftar Fresh Graduate
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News